Canon Mengumumkan Lensa EF-S18-55mm f/4-5.6 IS STM Baru: Ukurannya diperkecil, Stabilisasi Gambar Lebih Baik
Pada tanggal 15 Februari 2017, Canon mengumumkan lensa barunya untuk kamera APS-C—EF-S18-55mm f/4-5.6 IS STM. Meskipun memiliki sudut pandang yang sama seperti pendahulunya, namun kamera ini memiliki ukuran bodi yang lebih ringkas dan stabilisasi gambarnya lebih baik serta layak dibanggakan. (Dilaporkan oleh: Makoto Suzuki (Digital Camera Watch))
Lensa zoom standar yang baru memiliki bodi lebih kecil, dan stabilisasi gambar hingga 4 stop yang layak dibanggakan
Pada tanggal 15 Februari 2017, Canon mengumumkan lensa barunya untuk kamera format APS-C. The EF-S18-55mm f/4-5.6 IS STM.
Lensa zoom standar EF-S18-55mm f/4-5.6 IS STM yang juga merupakan salah satu lensa kit untuk EOS 800D dan EOS 77D, diumumkan pada hari yang sama, memiliki kisaran panjang fokus 29-88mm, setara film 35mm. Lensa ini membanggakan panjang bodinya, 13,4mm yang lebih pendek daripada model terdahulu, EF-S18-55mm f/3.5-5.6 IS STM.
Hal ini dimungkinkan dengan cara mengurangi aperture maksimum pada ujung sudut lebar, dari f/3.5 hingga f/4, ukuran bodinya lebih ringkas, sehingga tidak terlalu menggentarkan subjek yang dipotret.
Stabilisasi gambar sudah ditingkatkan ke 4 stop. Resolusi gambar sama seperti pendahulunya, dengan diameter filter 58mm.
Konstruksi lensa terdiri atas 12 elemen dalam 10 kelompok, dengan 1 elemen lensa asferis dan aperture melingkar 7 bilah. Jarak pemotretan minimum 0,25m, dan spesifikasi eksternalnya, 66,5×61,8mm (diameter maksimum × panjang total). Bobot lensa kira-kira 215g.
A: Lensa asferis
Grafik Modular Transfer Function (MTF)
Tontonlah film di bawah ini untuk melihat, apa yang bisa dilakukan lensa baru ini!
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!
Mengenai Penulis
Menyampaikan berita harian yang terkait topik,misalnya tentang kamera digital dan perangkat periferal, serta perangkat lunak imaging. Juga menerbitkan berbagai artikel, seperti ulasan tentang penggunaan model kamera digital yang sesungguhnya, dan sampel foto yang diambil dengan menggunakan model baru.