Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Produk >> Semua Produk

[Bagian 2] Penyempurnaan yang Dilihat dari Spesifikasi Produk

2015-03-05
1
1.71 k
Dalam artikel ini:

Pada bulan Februari 2015, Canon mengumumkan peluncuran dua model baru, "EOS 5DS" dan "EOS 5DS R", keduanya memiliki pixel count tertinggi dalam seri EOS yang layak dibanggakan. Dalam serial yang terdiri atas empat artikel, mulai dari yang ini, saya akan mengungkapkan daya pikat kedua kamera itu. (Dilaporkan oleh: Ryosuke Takahashi)

Halaman: 1 2 3

Keduanya, EOS 5DS dan EOS 5DS R dikembangkan berdasarkan pada model EOS 5D Mark III. Berikut ini, dengan membandingkan EOS 5D Mark III, saya akan menyoroti spesifikasi yang lebih menguntungkan dan yang sudah disempurnakan. Saya akan menyerahkannya kepada Anda untuk menentukan bagaimana kamera tersebut telah berkembang.

Slot Kartu Ganda

Format / Media Perekaman

Kartu CF (Type I-compliant, kompatibel dengan UDMA Mode 7), kartu memori SD/SDHC/SDXC

* Kompatibel dengan kartu UHS-I

Seperti pada EOS 5D Mark III, kedua kamera, EOS 5DS dan 5DS R dilengkapi slot kartu ganda yang mendukung kartu CF dan SD. Meskipun metode perekaman tetap sama seperti EOS 5D Mark III, namun, dengan mempertimbangkan ukuran data yang sangat besar, sebagian fitur tambahan yang praktis yaitu [Record separately] untuk merekam dalam format RAW atau JPEG, dan [Auto switch card] untuk beralih ke kartu lain dan melanjutkan perekaman tanpa hambatan.

Dual DIGIC 6

Format / Image Processor

Dual DIGIC 6

Output data sensor CMOS sekitar 50,6 megapixel diproses pada kecepatan tinggi oleh dua DIGIC 6 processor yang ditempatkan paralel satu sama lainnya. Gambar high-definition dihasilkan oleh sinyal digital, yang mempertahankan gradasi luas 14 bit setelah konversi A/D. Selain mencapai high resolution sekitar 50,6 megapixel, high-speed continuous shooting (pemotretan bersinambungan kecepatan tinggi) pada maksimum sekitar 5 fps, juga dimungkinkan.

CMOS dengan sekitar 50,6-megapixel

Image Sensor / Format

Sensor CMOS

Proses miniaturisasi baru yang mendukung resolusi yang melampaui 50 megapixel telah digunakan. Meskipun ukuran pixel lebih kecil dengan peningkatan pixel count, namun rasio aperture fotodioda disempurnakan, dan lensa cermin tanpa celah kompatibel dengan sensor baru yang juga terpasang untuk mencapai kualitas gambar high-definition, dengan level noise yang rendah.

Fungsi Cropping

Recording Format / Crop/Aspect Ratio

Mendukung crop shooting atau pemotretan berdasarkan pada pengaturan aspect ratio (rasio aspek)
Full-frame, 1.3x crop, 1.6x crop, 1:1 (aspect ratio), 4:3 (aspect ratio), 16:9 (aspect ratio)

Kedua model ini dilengkapi dengan fungsi crop yang menambah efek telefoto sekitar 1,3 kali lipat (setara dengan format APS-H) dan sekitar 1,6 kali lipat (setara dengan format APS-C). Crop frame atau mask yang bersangkutan dengan masing-masing pembesaran muncul pada viewfinder yang memungkinkan Anda untuk mengetahui hasil gambar sewaktu memotret. Cropping diterapkan setelah data semua pixel dibaca.

Rincian Halus

Pemrosesan Gambar selama Pemotretan / Picture Style

Auto, Standard, Portrait, Landscape, Fine Detail, Neutral, Faithful, Monochrome, Ditentukan Pengguna 1 hingga 3

Opsi menu baru, [Fine Detail], ditambahkan untuk pertama kali ke efek Picture Style prasetel. Opsi ini mengurangi [Fineness] dan [Threshold] ketajaman, serta unggul dalam menghasilkan ekspresi sesuai aslinya dan lembut dari objek yang sesungguhnya dengan pengaturan [Contrast] yang relatif tidak kentara (dibandingkan kontras [Standard]).

AWB (Ambience Priority)

Pemrosesan Gambar selama Pemotretan / White Balance

Mendukung Auto (Ambience priority), Auto (White priority), Preset (Daylight, Shade, Cloudy, Tungsten, White fluorescent light, Flash), Custom, pengaturan suhu Warna (kira-kira 2.500 hingga 10.000K), White balance compensation, White balance bracketing

* Mendukung komunikasi informasi suhu warna flash

Kemampuan deteksi pemandangan semakin disempurnakan pada EOS 5DS dan EOS 5DS R. [Auto (Ambience priority)] dan [Auto (White priority)] baru saja ditambahkan ke menu AWB. Dalam pengaturan [Auto (White priority)], pengaruh dari warna sumber cahaya, seperti cahaya tungsten, dieliminasi untuk memungkinkan reproduksi warna putih dalam putih.

Sensor AE

Exposure Control / Metering Mode

Menggunakan RGB + IR metering sensor dengan sekitar 150.000 pixel untuk 252-zone TTL full-aperture metering

Sistem EOS iSA (Intelligent Subject Analysis)

  • Evaluative metering (mendukung semua AF points)
  • Partial metering (kira-kira 6,1% sekitar bagian tengah layar viewfinder)
  • Spot metering (kira-kira 1,3% sekitar bagian tengah layar viewfinder)
  • Centre-weighted average metering

Sistem AE menggunakan RGB + IR (infrared) metering sensor dengan sekitar 150.000 pixel untuk 252-zone TTL full-aperture metering, dan mendukung sistem EOS iSA. Semua fitur ini membantu meningkatkan performa dasar kamera, termasuk AF-nya. Di samping dukungan untuk pelacakan warna dan anti-flicker (anti kerlipan) selama pemotretan, akurasi pengukuran di bawah sumber cahaya buatan juga disempurnakan.

Custom Quick Control

Customisation / Custom Quick Control

Didukung

Pengguna dapat menyesuaikan layar Quick Control menurut preferensi mereka. Item dapat dipilih dan direkatkan, dan Anda juga bisa mengubah posisi serta ukuran ikon. Layar yang disesuaikan disimpan secara terpisah dari tata letak default, jadi, Anda dapat memilih layar mana yang akan digunakan menurut kebutuhan Anda.

Halaman: 1 2 3

Spesifikasi Lainnya

Image Sensor / Pixel Count Efektif (Kamera)

Kira-kira 50,6 megapixel

Format Perekaman / Pixel Perekaman

L (Large): kira-kira 50,3-megapixel (8.688×5.792)
M1 (Middle 1): kira-kira 39,3-megapixel (7.680×5.120)
M2 (Middle 2): kira-kira 22,1-megapixel (5.760×3.840)
S1 (Small 1): kira-kira 12,4-megapixel (4.320×2.880)
S2 (Small 2): kira-kira 2,5-megapixel (1.920×1.280)
S3 (Small 3): kira-kira 350.000-pixel (720×480)
RAW: kira-kira 50,3-megapixel (8.688×5.792)
M-RAW: kira-kira 28-megapixel (6.480x4.320)
S-RAW: kira-kira 12,4-megapixel (4.320×2.880)

Viewfinder / Tampilan Pengaturan Fungsi

Battery check (Cek baterai), White balance, Drive mode, pengoperasian AF, Metering mode, Kualitas perekaman gambar: JPEG/RAW, Flicker detection (deteksi kerlipan), simbol Warning (Peringatan)

Opsi Autofocus / Pemilihan Automatic AF Point

Bervariasi dengan pengaturan EOS iTR AF (mendukung AF menggunakan informasi face/colour)

*iTR: Singkatan untuk "Intelligent Tracking and Recognition"

Autofocus / Custom AF

16-tipe

Exposure Control / Metering Range

EV 0 hingga 20 (suhu ruangan, ISO 100)

Exposure Control / Flicker Reduction

Didukung

Didukung

Mendukung pengaturan shooting interval (interval pemotretan) dan jumlah bidikan

Exposure Control / Bulb Timer

Mendukung pengaturan waktu exposure

Pemotretan Live View / Sistem Pemfokusan

Deteksi Kontras (Face + Tracking, FlexiZone - Single), fokus manual (mendukung tampilan yang diperbesar hingga kira-kira 6x/16x)

Pemotretan Live View / Continuous AF

Didukung

Pemotretan Live View / Metering Range

EV 0 hingga 18 (suhu ruangan, ISO 100)

Pemutaran Gambar / Format Tampilan

Single image (tidak ada informasi), Single image (informasi sederhana), Single image (informasi pemotretan: rincian, tampilan Lensa/histogram, White balance, informasi Picture Style1, informasi Picture Style 2, informasi Colour space/noise reduction, informasi Lens optical correction), tampilan Indeks (4, 9, 36, atau 100 gambar), tampilan Dua gambar

Image Playback / Image Jump

1 image (1 gambar), 10 images (10 gambar), 100 images (100 gambar), Date (Tanggal), Folder, Movies (Film), Stills (Foto Tidak Bergerak), Image protection (Perlindungan gambar), atau Rating

Image Playback / Slideshow

All images (Semua gambar), Date (Tanggal), Folder, Movies (Film), Stills (Foto Tidak Bergerak), Image protection (Perlindungan gambar), atau Rating

* Artikel ini dibuat berdasarkan trial model (model percobaan). Aspek-aspek seperti kualitas penampilan dan gambar mungkin sedikit berbeda dari produk yang sesungguhnya.

Ryosuke Takahashi

Lahir di Aichi tahun 1960, Takahashi memulai karier freelance pada tahun 1987 setelah bekerja pada studio foto iklan dan penerbit. Melakukan pemotretan untuk majalah besar, ia telah bepergian ke banyak penjuru dunia dari tempat kedudukannya di Jepang dan Tiongkok. Takahashi adalah anggota Japan Professional Photographers Society (JPS).

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami