Latar belakang yang buram membuat subjek terlihat menonjol; momen-momen tersembunyi yang menerangi kegelapan; sepersekian detik yang mengungkapkan seribu kata; fotografi akan membuka mata dan pikiran Anda menuju cara pandang baru.
EOS 800D mudah digunakan, namun tetap memiliki fungsionalitas penuh dari suatu kamera, termasuk dalam jajaran kamera pemula yang telah menjadi favorit bagi penggemar yang mengharapkan sesuatu yang lebih - sosok penjelajah dan pengembara, siap untuk memasuki kehidupan.
EOS 800D, f/4, 70mm, 1/640, ISO 200.
Memulai fotografi bisa saja sangat menakutkan. Semua pengaturan pada layar LCD terlihat seperti bahasa Yunani padahal sebenarnya dasarnya cukup sederhana!
Mode "panduan" terbaru yang dibuat khusus untuk membantu pemula, menjadikannya mudah bagi pemula untuk menguasai pengaturan. Antarmuka/interface berbasis gambar yang intuitif menunjukkan kepada pengguna bagaimana cara mewujudkan efek yang berbeda, seperti latar belakang yang buram atau shutter yang cepat. Tidak ada cara belajar yang lebih baik daripada melalui latihan, bukan?
EOS 800D, EF-S 18-55mm f/3.5-5.6 IS STM, f/4, 18mm, 1/2500, ISO 100
Tidak harus menjadi seorang fotografer untuk menangkap momen candid yang bisa terjadi dalam sekejap mata. Mulailah memotret dengan EOS 800D dan Anda akan segera merasakan betapa tajamnya kamera ini. Berkat Dual Pixel CMOS AF, kamera ini memiliki kecepatan AF Tercepat di dunia hingga 0,03*^ dalam modus Live View. Selain itu, dengan kecepatan pemotretan hingga 6 frame per detik dan 45 titik fokus bertipe cross-type, tidak ada yang berhasil lolos dari perangkat ini.
EOS 800D, EF 50mm f/1.8 II, 50mm, f/1.8, 1/100, ISO 1600.
Pemotretan di malam hari membuat EOS 800D benar-benar tampil menonjol dibandingkan perangkat lain yang lebih sederhana. Kamera ini menghandirkan,pemotretan dalam ISO 100 dan 25600 (dapat ditingkatkan hingga 51200), jadi saat Anda mengabadikan pesta ulang tahun atau memotret pada malam hari, Anda bisa memotret dengan kecepatan rana yang cepat dalam menghasilkan gambar tajam yang tidak buram.
Rahasia lain yang harus dimiliki adalah lensa EF 50mm f/1.8 STM yang menghasilkan efek bokeh pada gambar Anda dengan bukaan maksimum f/1.8.
EOS 800D, EF-S18-135mm f/3.5-5.6 IS STM, 24mm, f/4, 1/400, ISO 400.
Pada tahun 2017, kita berharap kamera memiliki konektivitas instan. Sebagian besar dari kita tahu bahwa Wi-Fi / NFC (dan kini teknologi Bluetooth rendah energi yang baru) membuat Anda mampu terhubung ke perangkat cerdas untuk berbagi file secara nirkabel, namun hanya sedikit yang tahu tentang fungsi remote shooting pada aplikasi Camera Connect.
Fitur ini sangat berguna jika Anda sedang foto sendiri atau butuh bantuan untuk memotret. Cukup hubungkan ke perangkat Anda dan kendalikan kamera dari jauh untuk potret diri yang sempurna. Potret, tinjau dan unggah dengan mudah dalam setiap perjalanan Anda.
2-3hrs, 7s interval, Av Mode, Exposure per frame
Jika Anda ingin memperoleh lebih banyak teknik fotografi, #SayYesTo fungsi time-lapse internal, yang sebelumnya hanya tersedia di kamera kelas atas. Beralihlah ke modus video, pilih pengaturan dan abadikan perjalanan dengan durasi berjam-jam tanpa perangkat eksternal.
Fotografi adalah tentang mencoba hal baru dan menciptakan pengalaman baru; Abadikan momen-momen yang belum pernah Anda perhatikan sebelumnya. Ini adalah tentang mengatakan ya pada momen-momen kecil dalam kehidupan, dan menantang diri Anda untuk terus memperbaiki diri.
Apakah Anda siap untuk memulai perjalanan ini? ? #SayYesTo fotografi dengan EOS 800D.
Panduan lengkap bagi pemula untuk fotografi: https://snapshot.canon-asia.com/article/id/in-focus-camera-basics
*Di antara semua kamera digital yang lensanya bisa diganti dengan sensor gambar berukuran APS-C dan AF yang mendeteksi perbedaan fase pada bidang gambar. Per 14 Februari 2017 (Penelitian oleh Canon). ^Dihitung berdasarkan hasil dari kecepatan AF yang diukur menurut pedoman CIPA. (Berbeda-beda tergantung kondisi pemotretan dan lensa yang digunakan.) Metode pengukuran internal.
[Kondisi pengukuran] Kecerahan fokus: EV 12 (suhu ruang, ISO 100) | Mode pemotretan: M | Lensa yang digunakan: EF-S18-55mm f/4.5-6 IS STM (pada jarak fokus 55mm) | Pemotretan Live View menggunakan tombol shutter | Metode AF: Live 1-point AF (dengan Center AF point) | Pengoperasian AF: One-Shot AF
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!