Hari ini diawali pagi yang berbeda dari biasanya di ruang kelas 2 SD Ignatius Loyal Indonesia. Kertas bahan kerajinan hijau dan merah terbentang di meja-meja dan lantai, dan terasa ada aura penuh semangat di ruangan tersebut. Apakah para muridnya sedang belajar atau bermain?

Menanam Pohon Persahabatan
Para murid terlihat asyik dengan aktivitas kerajinan mereka, menelusuri bentuk daun dan buah untuk proyek kelas terbaru mereka. Satu demi satu mereka menunjukkan buah hasil karya mereka sementara sang guru berdiri di belakang sambil mengabadikan setiap momen itu. Mereka belum tahu bahwa ada hal menarik menanti mereka.

Para siswa sibuk membuat daun-daun dan buah-buahan untuk digunting dan ditempelkan

Aktivitas hari ini menugaskan para murid di kelas tersebut melengkapi Pohon Persahabatan dengan kertas yang sudah digambar dan ditempel di dinding. Yang masih kurang adalah bagian terbaiknya: menghias pohon tersebut dengan wajah-wajah persahabatan.

“Ayo Tersenyum!”
Tiba waktunya pengambilan foto di mana tiap murid bergiliran bergaya di depan kamera, sebelum kemudian dicetak langsung via Wi-Fi di SELPHY CP1300. 

Seisi kelas berkumpul mengelilingi printer foto ringkas itu penuh harap sambil melihat foto-foto potret berukuran kartu pos itu keluar masuk dari mulai warna kuning, magenta, hingga lapisan terakhir oleh teknologi dye-sublimation printer tersebut. Ruangan itupun dipenuhi senyuman dan tawa. 

Begitu selesai, foto-foto berukuran kartu pos itu ditempel di Pohon Persahabatan; beberapa ditempel jauh tinggi di atas pohon, sementara beberapa yang lain berada di antara cabang-cabang dengan buah dan daun. Dalam sekejap, pohon ini langsung terlihat begitu hidup, dengan foto-foto yang penuh dengan senyum dan gaya ceria.

Salah satu siswa mencoba memasang foto cetakannya di Pohon Persahabatan

Foto grup dengan Pohon Persahabatan yang sudah selesai

Melihat Dunia ini dengan Sekilas

“Apakah ada yang tahu letak Kalimantan Barat?” sang guru bertanya kepada para murid di kelas sambil memegang cetakan foto pakaian tradisional Indonesia dari daerah tersebut. Seorang murid langsung mencari dan menempelkan fotonya ke wilayah tersebut di atas gambar peta Indonesia. 

Salah satu murid maju ke depan kelas untuk menempelkan foto pada peta

Kelas Geografi hari itu terasa istimewa karena pengalaman seperti ini belum pernah dirasakan oleh para murid sebelumnya. Setiap destinasi ditandai dengan foto-foto budaya dan bangunan khasnya tanpa perlu mencari-cari di buku cetakan lama yang membosankan. Semua ini berkat printer foto ringkas SELPHY CP1300 di dalam kelas sehingga proses pembelajaran hari ini menjadi lebih visual, interaktif, dan begitu menyenangkan! 

Perlengkapan Mengajar Instan
Foto-foto dicetak langsung dari ponsel via Wi-Fi sesaat sebelum kelas dimulai, dengan kualitas foto tinggi yang selalu siap untuk menciptakan hari-hari penuh keceriaan dan pembelajaran. 

Pencetakan menjadi begitu mudah, segala kemungkinan menjadi tak terbatas. Bagi kelas yang lebih tinggi (SD 6), aktivitas ini diperluas ke tingkatan peta dunia. Kini para murid bisa dengan cepat mengidentifikasi lokasi masing-masing negara sekaligus dengan bangunan yang menjadi ikon negara tersebut tanpa harus berkunjung ke sana. Dunia ini kini tercetak dan ada di telapak tangan mereka.

Pembelajaran di ruang kelas menjadi lebih interaktif dengan bantuan printer foto ringkas SELPHY CP1300 

Kurikulum menjadi lebih menyenangkan karena pelajaran tak hanya sekadar dari buku cetakan saja dengan melibatkan tanya jawab dan cetakan foto edukasi yang interaktif dan sederhana. Pembelajaran yang menyenangkan selalu identik dengan edukasi yang lebih baik. 

Buletin Para Artis
Untuk aktivitas berikutnya, para murid SD 6 berkumpul untuk menerima tugas terkait papan buletin kelas mereka. Tema hari ini adalah: Idolaku.

Waktu siang hari yang biasanya digunakan para penggemar laki-laki dan perempuan untuk beristirahat dan bermain itu mereka gunakan untuk berbagi tentang idola mereka. Ayu Ting Ting, penyanyi ‘Dangdut’ asal Indonesia, menjadi salah satu favorit; nama-nama besar di dunia olahraga, Messi dan Ronaldo, juga muncul. Tak ada yang tersembunyi di sana. 

Dinding Para Artis 
Dengan SELPHY CP1300, wajah-wajah para idola pun terlihat menghias dinding ruangan kelas . Mudah, nirkabel dan instan kapan saja di mana saja.

Seperti yang terlihat, berbagai tata letak cetakan yang berbeda juga digunakan untuk membuat buletinnya terlihat menawan. Berkat format cetakan yang fleksibel, para murid kelas dapat mencetak dari ukuran kartu pos standar hingga ukuran kartu kredit dan format label persegi. 

Lebih Dari Sekadar Printer

Setelah sesi kelas berakhir, kami menutup hari sambil membayangkan banyaknya peluang yang bisa dilakukan satu perangkat ini – seni & kerajinan, label nama, katalog, penanda khusus dan masih banyak lagi. Jika sebuah foto bisa mengisahkan sejuta kata, maka cetakan foto inilah yang menjadi kunci kisah berharga dan pelajaran yang tak ternilai.

Tetaplah di sini dan tunggu artikel terakhir kami tentang penggunaan lain dari printer foto ringkas SELPHY di lingkungan sekolah!

Simak artikel kami sebelumnya: SELPHY CP1300:Kini Kamu Bisa Mencetak Di Mana Saja

Temukan cara mencetak kreatif dengan printer Canon SELPHY dari artikel berikut:

Kreatif Dengan Canon SELPHY

Hidupkan Foto Anda dengan Printer Foto Canon Selphy CP1200 Compact

---

---