Fotografi alam liar merupakan ujian kebulatan tekad, kegigihan dan keberuntungan. Tidak jarang bagi fotografer alam liar profesional untuk berkemah di alam liar selama berjam-jam atau berhari-hari untuk mendapatkan hasil pemotretan yang layak. Jika Anda tertarik dengan fotografi alam liar tetapi tidak sempat berjelajah terlalu jauh saat ini, kunjungi kebun binatang lokal di tempat Anda dan berlatih dengan lima kiat ini sebelum merencanakan perjalanan fotografi Anda yang berikutnya.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 181mm, 1/25sec, ISO500
Tamarin Berkepala Kapas melihat-lihat dari salah satu cabang pohon
1. Pembingkaian
Pembingkaian adalah salah satu aturan dasar dalam komposisi fotografi. Pelajari bagaimana membingkai subjek Anda bisa memberikan konteks dan menjadikan foto yang membosankan menjadi lebih menarik dan dinamis. Untuk foto di bawah, kami menciptakan latar depan bernada hijau yang agak buram dengan menggantungkan beberapa helai daun di depan lensa kamera. Hal ini memberikan ilusi bagi pemirsa bahwa fotografer bersembunyi di balik semak-semak untuk memotret Monyet Laba-laba Bertangan Hitam. Jelajahi cara-cara lain untuk membingkai subjek Anda dalam infografis Cara Membingkai Foto Anda.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 200mm, 1/250sec, ISO1250
Seekor Monyet Laba-laba Bertangan Hitam tidur sejenak pada sore hari yang panas
2. Pemilihan waktu
Pemilihan waktu adalah segalanya dalam fotografi alam liar. Tidak seperti fotografi potret, fotografer tidak bisa memberikan pengarahan kepada hewan liar untuk melakukan perintahnya. Penting untuk menangkap momen begitu Anda melihat kesempatan untuk foto bagus. Latih mata Anda untuk menangkap pergerakan tertentu atau perhatikan tingkah laku hewan tersebut sehingga Anda siap ketika hewan itu beraksi.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 184mm, 1/1600sec, ISO1250
Seekor Orangutan menggendong bayinya saat mereka berayun dari satu tempat ke tempat lain
3. Sudut
Jika hewan sedang beristirahat di atas permukaan tanah, pastikan Anda merendahkan posisi Anda pada levelnya untuk mendapatkan hasil pemotretan yang bagus pada wajahnya. Seperti memotret hewan peliharaan, sudut pandang berubah saat seseorang berada pada ketinggian yang sama dengan subjek. Cobalah berbagai sudut – atas ke bawah, langsung, sudut rendah ke atas – dan temukan sudut terbaik yang memungkinkan bagi Anda. Gunakan monitor LCD miring dari kamera Anda untuk sudut-sudut yang sulit diambil, seperti sangat dekat dengan permukaan tanah atau di atas kepala.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 159mm, 1/100sec, ISO1600
Seekor kanguru yang mengantuk bersantai di bawah tempat yang teduh
4. Pemotongan gambar
Pemotongan merupakan cara yang bagus untuk menyingkirkan gangguan dalam foto. Pinggiran, latar depan atau latar belakang yang kacau bisa mengalihkan perhatian pemirsa dari subjek Anda. Dengan menghilangkan pagar atau papan tanda di kebun binatang, foto-foto Anda menjadi lebih meyakinkan – seperti foto-foto di alam liar.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 200mm, 1/1250sec, ISO1250
Seekor singa jantan menatap sekelompok jerapah yang melintas di seberang tempat persembunyiannya
5. Peralatan
Memiliki kamera dan lensa yang tepat bisa membantu Anda menghasilkan foto-foto yang ingin Anda ciptakan. Canon EOS M6 dilengkapi dengan sensor APS-C 24,2-megapiksel (yang memungkinkan Anda memotong gambar dengan bebas tanpa mengorbankan kualitas gambar), pengolah gambar DIGIC 7 dan sistem CMOS AF Dual Piksel untuk autofokus yang cepat dan syuting Live View yang cepat, sempurna untuk menangkap pergerakan yang cepat dan tidak bisa ditebak. Ketahui lebih lanjut tentang kamera ini dalam 5 Fitur Utama EOS M6.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 55mm, 1/50sec, ISO3200
Lemur Ekor Cincin menunggu kesempatan bermain
Lensa berperan besar dalam fotografi, dan untuk pemotretan alam liar, kami merekomendasikan lensa EF-M55-200 f/4.5-6.3 IS STM karena ukurannya yang praktis, namun juga memungkinkan Anda untuk memperbesar pada jarak yang cukup tanpa harus berada terlalu dekat dengan subjek dan masih bisa mendapatkan foto yang jernih. Lensa ini ideal untuk fotografi alam liar karena jika Anda berada terlalu dekat dengan subjek Anda, subjek tersebut mungkin bisa lari menjauh atau dalam beberapa kasus, subjek mungkin merasa gusar atau bahkan menyerang Anda. Ketahui lebih lanjut tentang lensa EF-M55-200 f/4.5-6.3 IS STM dalam ulasan ini.
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 55mm, 1/1600sec, ISO1250
Diambil dengan jarak fokus 55mm (nol persen zoom)
EOS M6, EF-M 55-200mm f/4.5-6.3 IS STM lens, f/6.3, 200mm, 1/1600sec, ISO1250
Diambil dengan jarak fokus 200mm (100 persen zoom)
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!