Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Produk >> Semua Produk

Ulasan EOS M5 Bagian 3: Melihat Lebih Dekat Fitur Operasional yang Diperbarui

2016-10-20
2
4.45 k
Dalam artikel ini:

Canon baru saja merilis kamera model flagship mirrorless, EOS M5. Bagian 3 ulasan ini memfokuskan pada sejumlah fitur baru yang banyak sekali diperbincangkan serta fitur yang diperbarui. Khususnya, kita akan melihat lebih dekat pada viewfinder elektronik built-in, tombol DIAL FUNC, kecepatan ISO maksimum dan fungsi Panning (Dilaporkan oleh: Kazuo Nakahara)

*Ulasan ini dilakukan dengan menggunakan purwarupa kamera yang penampilan luarnya mungkin berbeda dari produk yang sesungguhnya.

 

TOPIK 1: Viewfinder elektronik built-in

EOS M5 dilengkapi dengan viewfinder elektronik built-in, suatu penambahan yang membuat saya sangat girang, karena ini memungkinkan saya untuk lebih berkonsentrasi pada subjek. Ketika saya melihat melalui viewfinder, entah bagaimana, saya tiba-tiba ingin sekali menghasilkan bidikan yang lebih baik. Viewfinder elektronik built-in memiliki panel kira-kira 2,36 juta dot organic electroluminescent display (OLED) yang menghasilkan warna-warni yang sangat jelas. Selain itu waktu blackout viewfinder sangat singkat, dan saya memiliki kesan bahwa pengumpanan gambar sewaktu pemotretan beruntun berlangsung cukup mulus.

Viewfinder elektronik khususnya praktis dalam pemandangan yang sulit untuk melihat gambarnya pada monitor LCD belakang, misalnya, cahaya latar atau ketika memotret di luar ruangan. Terletak di sepanjang poros optik yang sama seperti lensa, viewfinder elektronik memungkinkan Anda menyusun bidikan secara alami dengan cara yang sama seperti kamera DSLR. Dengan titik mata 22mm, keempat sudut gambar terlihat secara jelas, bahkan ketika saya melihat melalui viewfinder dengan memakai kacamata.

Terdapat empat cara berbeda untuk menampilkan informasi di dalam viewfinder elektronik. “Display 1” menumpangkan informasi pada bagian gambar yang ditampilkan, sedang “Display 2” menampilkan informasi pengaturan di luar gambar. Selain itu, tiap mode display (tampilan) memungkinkan Anda menampilkan gambar pada arah vertikal atau horizontal, sehingga Anda dapat memilih format tampilan menurut gaya pemotretan Anda.

Format tampilan viewfinder yang dapat dipilih

Display 1

Display 2

 

Display 1

Display 2

 

EOS M5/ EF-M15-45mm f/3.5-6.3 IS STM/ FL: 15mm (setara dengan 24mm dalam format 35mm)/ Aperture-priority AE (f/5.6, 1/60 det, EV-0.7)/ ISO 400/ WB: Auto
Dalam contoh ini, cahaya latar yang menyinari bangunan, menciptakan kontras kecerahan yang kuat. Menggunakan viewfinder elektronik akan mengurangi kilauan sinar matahari, dan membantu saya mengenali nada warna matahari terbenam yang tidak terlalu kentara.

 

TOPIK 2: Tombol DIAL FUNC.

Perubahan paling signifikan dalam kontrol EOS M5 yaitu penggunaan tombol DIAL FUNC. untuk mengatur berbagai fungsi. Dengan menekan tombol DIAL FUNC. akan menampilkan pemilihan parameter yang bergulir di bagian bawah layar. Parameter yang dapat ditetapkan, diindikasikan dalam bingkai warna jingga. Anda dapat menetapkan kecepatan ISO dan white balance dalam pengaturan default.

 

 

Setiap kali menekan tombol [DIAL FUNC.], akan menampilkan secara silih berganti parameter berikutnya, seperti pemilihan yang bergulir.

 

Sekarang, Anda dapat menetapkan Customs Controls (Kontrol Khusus) di bawah “Custom Functions” ke “Not Assigned”, “ISO speed”, “White balance”, “Metering mode”, “AF method” atau “Drive mode”.

 

TOPIK 3: Kecepatan ISO Maksimum 25600

Berkat kemampuan pengurangan noise yang dahsyat dari DIGIC 7 image processor, sekarang, ISO 25600 adalah salah satu dari pengaturan kecepatan ISO native. Hal ini membantu memperlebar cakupan ekspresi fotografis Anda secara nyata - tidak saja Anda dapat menangkap bidikan genggam di lokasi yang gelap, nyaris tanpa cahaya, bidikan genggam malam hari, juga dimungkinkan, bahkan apabila menggunakan pengaturan narrow aperture (aperture sempit).

EOS M5/ EF-M15-45mm f/3.5-6.3 IS STM/ FL: 15mm (setara dengan 24mm dalam format 35mm)/ Aperture-priority AE (f/16, 1/8 det, EV±0)/ ISO 25600/ WB: Auto
Saya mengambil bidikan genggam foto jalanan di malam hari dengan aperture yang disempitkan ke f/16. Terdapat sangat sedikit noise luminans, bahkan pada kecepatan ISO 25600. Meskipun ada sejumlah tertentu noise yang tidak terelakkan pada level sensitivitas tinggi tersebut, namun daya penggambaran tetap istimewa dengan detail sketsa bangunan dan pantulan di permukaan jalan yang basah, masih bisa dikenali secara jelas.

Klik di sini untuk rincian selengkapnya mengenai DIGIC Image Processor

 

TOPIK 4: Fungsi Panning Baru

Fungsi Panning secara otomatis memilih kecepatan rana optimal dengan menganalisis kecepatan panning kamera dan kecepatan subjek. Ini ditambahkan ke mode SCN, dan efek dapat disesuaikan ke salah satu dari tiga level: Max., Med. atau Min. Keburaman subjek dapat dikurangi apabila Anda menggunakan lensa IS yang mendukung fungsi ini.

Lensa yang kompatibel dengan fungsi Panning
EF-M18-150mm f/3.5-6.3 IS STM
EF-M15-45mm f/3.5-6.3 IS STM (diperlukan firmware yang sudah diperbarui)

 

Pilih fungsi Panning dari mode SCN.

 

Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!

 

 

EF-M15-45mm f/3.5-6.3 IS STM

Klik di sini untuk rincian selengkapnya

 

Kazuo Nakahara

 

Lahir di Hokkaido pada tahun 1982, Nakahara berpaling ke fotografi setelah bekerja di perusahaan manufaktur bahan kimia. Ia mengambil jurusan fotografi di Vantan Design Institute dan ia juga berprofesi sebagai penceramah untuk lokakarya serta seminar fotografi, selain bekerja dalam bidang fotografi komersial. Ia juga merupakan perwakilan dari situs web informasi fotografi, studio9.

http://photo-studio9.com/

 

Digital Camera Magazine

 

Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation

 

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami