Saran Menarik dari Para Profesional mengenai Cara Menonjolkan Kedalaman
Fotografi adalah jenis karya seni dua dimensi. Dengan memanfaatkan panjang fokus untuk menciptakan efek seperti bokeh dan kompresi perspektif, kita dapat menonjolkan kedalaman dan ketiga dimensi, yang pada gilirannya dapat digunakan untuk menyampaikan maksud fotografis dalam karya kita. Berikut ini, kami akan memperkenalkan sebagian teknik untuk hal ini yang sering digunakan oleh para fotografer profesional. (Diedit oleh: Digital Camera Magazine)
Apabila menangkap bidikan lanskap dengan hewan liar, gunakan lensa telefoto untuk mengontrol kedalaman
EOS 7D Mark II/ EF70-200mm f/2.8L IS II USM/ Panjang fokus: 90mm (kira-kira 144mm dalam format 35mm)/ Manual exposure (f/2.8, 1/80 det.)/ ISO 800/ WB: Daylight
Bidikan Rusa Hokkaido Sika diambil di Semenanjung Shiretoko di Hokkaido. Pada saat mengambil bidikan ini, hanya ada secercah cahaya matahari dalam hutan, oleh karenanya saya memilih lensa dengan f-number yang cerah. Ketika menggunakan efek bokeh di sini, saya secara hati-hati menggunakannya dengan segenap keterampilan untuk memastikan bahwa foto tidak akan terlihat terlalu berantakan. (Foto dan naskah oleh: Yukihiro Fukuda)
Gunakan efek kompresi perspektif lensa telefoto untuk menciptakan kedalaman
Dalam contoh ini, saya memilih panjang fokus sekitar 140mm setelah mempertimbangkan tiga elemen yang saya ingin sertakan dalam bidikan, mulai dari bunga kuning di latar depan, diikuti oleh pepohonan, dan terakhir lanskap yang lebih jauh, yang terhalangi oleh kabut. Efek kompresi perspektif yang diciptakan oleh panjang fokus, membantu menonjolkan kedalaman dalam gambar seperti yang dimaksudkan.
f-number cerah untuk memburamkan latar depan dan latar belakang
Saya memilih aperture maksimum f/2.8 untuk memburamkan semua benda selain subjek utama. f-number dekat aperture maksimum memang sangat diinginkan untuk menciptakan efek kompresi perspektif dengan menggunakan lensa telefoto. Saya juga menaikkan kecepatan ISO untuk mencegah gambar menjadi buram akibat goyangan kamera.
Apabila komposisinya datar, ciptakan kedalaman dengan menggunakan lensa sudut lebar
EOS 5D Mark II/ EF24mm f/1.4L II USM/ FL: 24mm/ Aperture-priority AE (f/2, 1/6.000 det., EV±0)/ ISO 200/ WB: Auto
Pemandangan laut di musim panas ini menggugah kenangan lama saat saya masih muda. Saya pernah tinggal dekat laut. Saya menangkapnya dengan harapan dapat menghadirkan kenangan lama yang hanya bisa saya temukan dalam mimpi. (Foto dan naskah oleh: Masatsugu Koorikawa)
Saran: Ambil bidikan close-up secara diagonal dari belakang untuk mendistorsi bentuk kapal
Pertama, saya mengambil bidikan kapal dari samping, tetapi bentuk subjeknya terlalu akurat dan gagal mengemukakan kesan dinamika apa pun. Terlepas dari lensa sudut lebar apa pun yang Anda pilih, memang sulit untuk menciptakan efek distorsi yang kentara jika Anda menangkap subjek secara langsung dari depan. Sebagai perbandingan, komposisi dengan haluan kapal terarah ke laut, membantu menambahkan kesan dinamika dan menonjolkan kedalaman dalam gambar.
Panjang fokus yang melebih-lebihkan jarak relatif
Lensa sudut lebar melebih-lebihkan perbedaan relatif dalam jarak, antara benda yang dekat dan yang jauh. Dalam contoh ini, saya memanfaatkan karakteristik ini dengan menyertakan kapal di latar depan untuk menambahkan kesan dinamika ke pemandangan laut, yang tanpa ini akan terlihat datar. Laut akan tampak terlalu jauh jika sudut pandangan terlalu lebar, jadi saya memutuskan bahwa panjang fokus 24mm adalah pilihan ideal dalam kasus ini.
Jarak pemfokusan yang menciptakan efek distorsi yang kentara
Saya memosisikan lensa sedekat mungkin ke subjeknya, misalnya haluan kapal yang tetap terlihat dari tampilan menyamping ini. Dengan melakukan hal itu, akan tercipta efek distorsi yang signifikan pada kapal, seakan-akan kapal sedang bergerak menuju laut. Sebagai ilustrasi di sini, Anda dapat mereka-reka karakteristik unik lensa sudut lebar dengan memindahkan kamera dekat ke subjeknya.
Untuk menonjolkan subjek dari latar belakang yang berwarna sama, buka aperture-nya
EOS 5D/ EF24-105mm f/4L IS USM/ FL: 65mm/ Manual exposure (f/4, 1/8 det.)/ ISO 1600/ WB: Auto
Dalam contoh ini, saya ingin menciptakan foto dengan suasana lembut dengan menggunakan cahaya alami pada vas bunga di kamar mandi saya. Latar belakang dan subjek warnanya putih, jadi saya menyesuaikan f-number untuk subjek agar menonjol dari latar belakang. (Foto dan naskah oleh: Katsura Komiyama)
f-number yang menciptakan bokeh besar untuk suasana yang lembut
Agar subjeknya menonjol dari latar belakang yang berwarna sama, saya menetapkan aperture ke maksimum (f/4) untuk menciptakan keburaman latar belakang, sehingga akan melembutkan suasananya. Saya juga memilih posisi yang subjeknya tertimpa cahaya matahari supaya latar belakang tampak relatif lebih gelap.
Kecepatan ISO yang menambah kecepatan rana untuk mencegah gambar buram akibat goyangan kamera
Apabila memotret dalam kondisi cahaya remang-remang yang hanya diterangi oleh cahaya alami yang lemah, Anda dapat memanfaatkannya untuk menciptakan suasana yang lembut. Pada contoh ini, saya meninggikan ISO speed ke 1600 untuk mendapatkan kecepatan rana 1/8 detik. Ini dilakukan untuk mencegah gambar menjadi buram akibat goyangan kamera.
Lahir pada tahun 1965 di Tokyo, Fukuda menghabiskan lebih dari separuh waktunya setiap tahun di lapangan. Dengan kehadiran EOS-1D C, saat ini ia aktif dalam syuting film 4K selain pemotretan still photos. Ia juga pengarang sejumlah buku.
Lahir di Nara. Di samping mengambil foto untuk potret dan berbagai barang untuk majalah kamera dan musik, Koorikawa juga merilis karyanya dengan tema perairan Teluk Tokyo.
Lahir di Kanagawa pada tahun 1979. Fotografer. Setelah belajar di bawah bimbingan Makoto Nakamura, yang kemudian diikuti kariernya di café dan sebagai penerbit, Komiyama menjadi fotografer freelance. Nakamura Photographic Academy/ anthony.jp PHaT PHOTO'S Contract Photographer (Amana)/ amana
Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat semakin banyak seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation