Dibandingkan dengan pendahulunya, banyak perubahan yang sudah dibuat pada EOS 7D Mark II, model perombakan pertama dalam lima tahun. Artikel ini adalah tentang wawancara dengan para pengembang untuk mengetahui lebih jauh mengenai kemajuan yang sudah dibuat pada sejumlah fungsi dan mekanisme kamera, serta untuk menjelaskan beberapa pertanyaan yang saya ingin ajukan. Bagian 1 memfokuskan pada konsep kamera. (Dilaporkan oleh: Ryosuke Takahashi)
T: Apakah konsep dasar EOS 7D Mark II?
J:
"Speedy EOS" yang menangkap momen paling menentukan dan "flagship APS-C model" yang dilengkapi dengan tingkat performa dasar yang tidak berkompromi.
Dengan peningkatan signifikan yang sudah dibuat pada semua spesifikasi dan kemampuan pemotretannya, termasuk burst maksimum, daya EOS 7D Mark II hampir mendekati model peringkat tertinggi, EOS-1D X.
T: Siapa pengguna yang ditargetkannya?
J:
Target utama adalah para pengguna amatir yang sudah mahir, yang secara khusus memiliki penghayatan tentang ekspresi fotografi.
Di samping pengguna EOS 7D, kami juga memperkirakan banyak pengguna lainnya yang akan beralih dari model lain ke EOS 7D Mark II. Kami juga sudah menstandarisasikan sejumlah aspek, seperti GUI.
T: Apakah fotografer profesional dipertimbangkan dalam merancang EOS 7D Mark II?
J:
Tentu saja, kami mengharapkan para fotografer profesional menggunakan EOS 7D Mark II sebagai sub kamera.
Tidak hanya itu. Dengan efek telefoto yang mencengangkan dan kesempurnaan tinggi fitur kamera, kami mengantisipasi bahwa ini akan digunakan sebagai kamera utama dalam beragam pemandangan yang lebih luas, khususnya di antara para profesional yang terutama memfokuskan pada fotografi telefoto.
T: Jenis subjek seperti apa yang sesuai untuk DSLR ini?
Foto oleh: Charlie Furusho
J:
EOS 7D Mark II unggul dalam performa dasarnya, sehingga dapat menunjukkan dayanya dalam beragam luas genre, tetapi yang paling utama dari semua itu adalah kemampuannya menangkap subjek yang bergerak. Di samping jenis olahraga yang berbeda, kamera ini juga bagus untuk fotografi kehidupan liar atau subjek potret yang bergerak. Tentu saja, Anda dapat menggunakannya juga untuk menangkap lanskap.
T: Apa konsep desain utamanya?
J:
Berdasarkan pada konsep "mewarisi EOS 7D dan membuat penyempurnaan", EOS 7D Mark II mengambil contoh "superfluid style" EOS 7D, dan sekaligus menerapkan bentuk yang lebih ketat untuk menciptakan desain yang mantap dan kokoh. Kami juga berupaya keras untuk menyempurnakan pegangan genggaman serta mewujudkan pengoperasian yang mudah serta cepat di bawah segala macam kondisi.
T: Apakah EOS 7D Mark II diposisikan sebagai kamera flagship model ukuran APS-C?
J:
Ya. Dengan kemajuan EOS 7D Mark II, kami sekarang memiliki divisi yang tertata baik dengan EOS 5D Mark III: EOS 7D Mark II untuk DSLR format APS-C, dan EOS 5D Mark III untuk format full-frame.
T: Lensa zoom standar manakah yang paling cocok?
J:
EF-S18-135mm f/3.5-5.6 IS STM.
Dengan mempertimbangkan bahwa salah satu fitur utama EOS 7D Mark II adalah kemampuannya untuk menangkap subjek bergerak, kami telah memilih EF-S18-135mm f/3.5-5.6 IS STM sebagai kit lens (lensa kelengkapan), yang dicirikan oleh pengoperasian AF yang cepat dan senyap. Dengan demikian, performa kamera dapat dimaksimalkan, apa pun lensa EF yang Anda pilih.
Lahir di Aichi tahun 1960, Takahashi memulai karier freelance pada tahun 1987 setelah bekerja pada studio foto iklan dan penerbit. Melakukan pemotretan untuk majalah besar, ia telah bepergian ke banyak penjuru dunia dari tempat kedudukannya di Jepang dan Tiongkok. Takahashi adalah anggota Japan Professional Photographers Society (JPS).