Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Produk >> Semua Produk

Kinerja ditingkatkan dengan “DIGIC 6” image processor baru! Ulasan Foto PowerShot G16

2014-03-06
1
3.33 k
Dalam artikel ini:

PowerShot G16, anggota baru yang sudah ditambahkan ke dalam jajaran PowerShot G series, pilihan populer sebagai sub-kamera untuk DSLR. PowerShot G16 dilengkapi dengan sensor CMOS sinar belakang yang berfungsi baik dalam pemotretan di bawah kondisi rendah cahaya, serta sensor gambar yang baru dikembangkan "DIGIC 6." Berikut adalah ulasan foto PowerShot G16. (Dilaporkan oleh: Kazushi Momoi)

Fitur PowerShot G16

Merah: Fungsi dapat didaftarkan ke Mode Dial

Anda dapat mendaftarkan ISO speed white balance compensation dan fungsi lain yang sering digunakan untuk tiap mode pemotretan.

Biru: Cerah hingga ke ujung telefoto

Aperture maksimum f/1.8 hingga 2.8, sama seperti PowerShot G15. Berpasangan dengan DIGIC 6 image processor, memungkinkan bidikan pada high ISO speed dengan pengurangan noise lebih jauh.

Merah: Fungsi Wi-Fi Baru

Ini adalah yang pertama dalam PowerShot G Series yang dilengkapi dengan fungsi Wi-Fi. Anda dapat menggunakannya untuk mentransfer data ke smartphone atau mengunggah foto ke album online.

Biru: Monitor LCD belakang 3 inci

Dibangun terpadu dengan monitor LCD warna TFT tiga inci yang tidak bergerak, dengan kurang-lebih 922.000 dot.

Merah: Dial two-tier yang unik

Dengan mewarisi konsep PowerShot G Series, G16 mengadopsi desain dial two-tier, dengan Mode Dial di bagian atas dan Exposure Compensation Dial di bagian bawah.

Biru: Hot shoe untuk flash Speedlite

Hot shoe kompatibel dengan unit flash Speedlite EX series.

Sangat populer sebagai sub-kamera untuk kamera SLR, PowerShot G series sudah menjalani pengembangan yang lebih jauh. Meskipun tidak ada perbedaan menonjol dari penampilannya yang terdahulu, PowerShot G15, kamera baru ini ditenagai oleh image processor “DIGIC 6,” yang baru dikembangkan dan memanfaatkan sensor CMOS sinar belakang 1/1,7 inci yang baru dengan kurang-lebih 12,1 megapixel. Selain itu, ini adalah yang pertama dalam G Series yang dipadukan dengan fungsi Wi-Fi.
Dibarengi kekuatan kinerja sensor CMOS sinar belakang dalam kondisi rendah cahaya dan teknologi DIGIC 6, sudah banyak perbaikan yang dilakukan pada karakteristik ISO speed, walaupun kisaran ISO speed dari ISO 80 hingga 12800 masih sama seperti yang terdahulu. Tidak ada rasa kecewa ketika melakukan pemotretan pada kecepatan hingga sekitar ISO 1600. Bidikan percobaan juga diambil di dalam ruangan yang nyaris gelap gulita, yang harus menggunakan AF-Assist Beam. Subjek dapat terlihat menonjol dari latar belakang pada foto yang dihasilkan, dan mengemukakan karakteristik ISO speed tinggi kamera yang istimewa.

Wide Angle, High ISO Speed

PowerShot G16/ FL: 6,1mm (setara dengan kira-kira 28mm dalam format 35mm)/ Aperture-priority AE (1/100 det., f/1.8, +0.3EV)/ ISO 3200/ WB: Auto

Keunggulan sensitivitas tinggi yang layak dibanggakan, dan dengan penggunaan lensa cerah, fotografi genggam bisa dilakukan bahkan pada malam hari. Selain itu shutter speed tinggi bisa diperoleh, yang mencegah jejak cahaya dihasilkan dari lampu depan mobil.

Bukan hanya ini manfaat DIGIC 6. Anda juga dapat menikmati fotografi continuous shooting speed hingga sekitar 12.2fps untuk lima frame pertama dan mempertahankan pada sekitar 9.3fps untuk frame berikutnya, pada kecepatan yang melampaui kamera SLR yang umum. AF Wide-angle juga sudah ditingkatkan ke sekitar 0,1 detik dari 0,17 detik pada PowerShot G15, sedangkan kesenjangan waktu pemotretan, juga dikurangi hingga kira-kira 0,13 detik dari 0,22 detik pada PowerShot G15. Walaupun menurut saya, model terdahulu tidak lamban, tapi kesan saya bahwa, sesudah mengalami pengoperasian yang lancar dari model terkini, Anda tidak ingin kembali ke waktu silam.
Pesona kamera pun disempurnakan lebih jauh dengan penambahan shooting mode, seperti Star mode dan Background Defocus mode. Tapi tetap saja akan jauh lebih menggiurkan jika monitor LCD Vari-angle dan EVF (Electronic Viewfinder) bisa disatukan di waktu mendatang.

Telefoto

PowerShot G16/ FL: 30,5mm (setara dengan kira-kira 140mm dalam format 35mm)/ Program AE (1/1,600 det., f/2.8, -0.3EV)/ ISO 400/ WB: Auto

Bidikan berkesinambungan yang diambil pada kecepatan maksimum dalam Continuous shooting mode. Subjek tetap dalam fokus yang tajam hingga jarak di mana kereta api berada di pinggir frame.

Makro

PowerShot G16/ FL: 6,1mm (setara dengan kira-kira 28mm dalam format 35mm)/ Aperture-priority AE (1/80 det., f/1.8)/ ISO 200/ WB: Auto

Jarak pemfokusan terdekat yaitu 1cm dari depan lensa. Anda perlu mencurahkan perhatian yang cermat selama fotografi genggam lantaran sulit untuk memperoleh fokus dan kemungkinan terjadi goyangan pada kamera.

Background Defocus [High]

PowerShot G16/ FL: 19,1mm (setara dengan kira-kira 87,7mm dalam format 35mm)/ Background Defocus: High (1/250 det., f/2.5)/ ISO AUTO (ISO 80)/ WB: Auto

Bidikan yang berada di dalam dan di luar fokus diambil secara berkesinambungan dan digabungkan secara otomatis untuk menonjolkan subjeknya.

PowerShot G16

Jumlah pixel: kira-kira 12,1 megapixel/ Image sensor: CMOS sinar belakang 1/1,7 inci/ Focal length: 6,1 hingga 30,5mm (setara dengan kira-kira 28 hingga 140mm dalam format 35mm)/ Maximum aperture: f/1.8 hingga 2.8/ Jarak pemfokusan terdekat: 1cm/ Ukuran: sekitar (W)108,8 x (H)75,9 x (D)40,3mm/ Berat: sekitar 314g (khusus kerangka)

Klik di sini untuk spesifikasi terperinci

Kazushi Momoi

Lahir di Kyoto pada tahun 1968. Setelah belajar di bawah bimbingan Kenji Nagatomo, Momoi menjadi fotografer freelance tahun 1990. Ia secara aktif terlibat dalam beragam luas genre, dari wawancara hingga fotografi komersial.

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami