Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Saran & Tutorial >> Semua Saran & Tutorial

Teknologi Canon: Teknologi Pemrosesan Gambar Jaringan Neural

2023-10-20
0
284

Inovasi yang dilakukan secara terus-menerus dan penerapan teknologi mutakhir, adalah hal yang lumrah dalam upaya Canon yang tidak pernah berhenti untuk menghadirkan keunggulan gambar atau foto yang dihasilkan. Kamera terbaru Canon menggabungkan teknologi berbasis deep learning (pembelajaran mendalam) dalam berbagai fitur seperti pendeteksian subjek, namun upaya ini baru saja dimulai. Baca terus untuk mengetahui tentang dua alat pemrosesan gambar baru yang memanfaatkan jaringan neural—arsitektur yang memungkinkan pembelajaran mendalam.

Dalam artikel ini:

 

Pemrosesan Jaringan Neural: Membawa keunggulan foto Anda ke level berikutnya

Salah satu motivasi inti Canon yaitu mengejar keunggulan imaging. Upaya ini telah mendorong pengembangan sekian banyak lensa berkualitas tinggi dan sensor gambar canggih sepanjang sejarah panjang Canon.

Namun demikian, karena fotografi dicapai melalui komponen optik, maka, akan selalu ada masalah bawaan yang berdampak negatif pada kualitas gambar. Untuk bisa menghasilkan kualitas gambar pada level yang baru, ini memerlukan inovasi yang melampaui optik. Inovasi terbaru Canon menggunakan jaringan neural untuk memanfaatkan kekuatan teknologi deep learning (pembelajaran mendalam), mengatasi masalah yang sudah berlangsung lama untuk meningkatkan kualitas gambar dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan dengan perangkat lunak tradisional seperti Digital Lens Optimizer dan in-camera Lens Aberration Correction.

Ada dua alat baru yang didukung jaringan neural.

- Neural Network Image Processing (Pemrosesan Gambar Jaringan Neural) meningkatkan kualitas gambar.
- Neural Network Upscaling Tool (Alat Peningkatan Jaringan Neural) meningkatkan resolusi piksel sambil mempertahankan high definition semula.
Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara kerjanya dan apa yang dilakukannya.

Kolom: Jaringan neural itu apa?
Jaringan neural (juga dikenal sebagai artificial neural networks [jaringan saraf tiruan] atau simulated neural networks [jaringan saraf simulasi]) adalah sistem pemrosesan informasi yang strukturnya terinspirasi oleh otak manusia. Algoritma deep learning memerlukan jaringan neural agar berfungsi.

 

Neural Network Image Processing Tool: Apakah ini?

Neural Network Image Processing Tool (Alat Pemrosesan Gambar Jaringan Neural) tersedia dalam Digital Photo Professional Ver. 4.17.20 atau yang lebih baru. Alat ini menggunakan jaringan neural untuk memperbaiki kualitas gambar dalam tiga cara:

1. Neural Network Noise Reduction
- Meningkatkan pengurangan noise
2. Neural Network Demosaic
- Mengoreksi moiré; mengurangi penampilan jaggies dan artefak warna lainnya
3. Neural Network Lens Optimizer
- Mengurangi masalah yang disebabkan oleh aberasi lensa, seperti keburaman difraksi dan kelunturan warna

Contoh di bawah menjelaskan lebih jauh tentang masing-masing teknologi, menunjukkan perbedaan di antara berbagai hasil Neural Network Image Processing dan sejumlah alat pengoptimalan yang ada saat ini, yaitu Digital Lens Optimizer (DLO) dalam Digital Photo Professional (DPP).

 

Neural Network Noise Reduction (Pengurangan Noise Jaringan Neural)

Bidikan gambar pada ISO 51200
EOS R6 Mark II + RF100-500mm f/4.5-7.1L IS USM @ 500mm, f/7.1, 1/500, ISO 51200

Dengan Neural Network Lens Optimizer

Tanpa Neural Network Lens Optimizer

Ada banyak situasi, apabila menggunakan kecepatan ISO yang lebih tinggi akan membantu kita mendapatkan gambar yang kita inginkan tetapi, kita sering ragu untuk melampaui tingkat tertentu karena kekhawatiran terhadap noise gambar. Meskipun algoritma pengurangan kebisingan yang ada membantu hingga batas tertentu, namun, algoritma tersebut juga memiliki efek “memperhalus”, yang mengakibatkan hilangnya detail.

Semua itu sudah berlalu dengan algoritma Neural Network Noise Reduction. Dilatih menggunakan kumpulan data gambar RAW Canon yang sangat banyak, alat ini secara cerdas dan akurat mengurangi noise sekaligus menjaga detail tetap tajam dan jernih. Merasa percaya diri untuk meningkatkan kecepatan ISO Anda dengan cara yang tidak pernah ada sebelumnya!

 

Neural Network Demosaic

EOS R6 Mark II + RF70-200mm f/2.8L IS USM @ 200mm, f/4, 1/500, ISO 100

Dengan Neural Network Lens Optimizer

Tanpa Neural Network Lens Optimizer

Beberapa fenomena optik muncul pada proses demosaicing (debayering) (Versi Inggris) yang terjadi saat kamera menghasilkan gambar berwarna RGB dari pembacaan sensor gambar. Semua ini termasuk:

- Warna semu: Sejumlah warna yang tidak ada dalam pemandangan yang sesungguhnya
- Moiré: Artefak dan warna semu yang cenderung muncul dalam detail halus dan berulang, yang muncul berdekatan
- Jaggies: Garis diagonal yang tampak tidak mulus

Pada contoh di atas, hal tersebut menyebabkan bulu kuda terlihat lebih kasar dengan transisi warna yang kurang halus.

Selama proses pelatihan teknologi Neural Network Demosaic, pengembang Canon berfokus pada mengatasi berbagai masalah yang biasanya menyebabkan kesalahan koreksi pada perangkat lunak koreksi konvensional. Ini menghasilkan proses yang meningkatkan kejernihan, definisi, dan reproduksi warna yang lebih akurat daripada sebelumnya.

 

Neural Network Lens Optimizer

Semua lensa memiliki aberasi lensa yang melekat. Mulai dari kelembutan akibat difraksi pada aperture yang sangat sempit, hingga aberasi kromatik dan berbagai bentuk distorsi, setiap lensa memiliki keunikannya masing-masing. Lensa berperforma tinggi dirancang untuk meminimalkannya semaksimal mungkin, dan teknologi yang ada seperti Digital Lens Optimizer mengoreksinya lebih lanjut melalui perangkat lunak. Tetapi, ada beberapa masalah yang lebih sulit untuk diperbaiki secara efektif—sampai saat ini.

Versi asli gambar di bawah ini menunjukkan kelembutan gambar akibat difraksi pada f/32.

Dibidik pada f/32
EOS R8 + RF24-105mm f/4-7.1 IS STM @ 105mm, f/32, 2 det., ISO 400

Dengan Neural Network Lens Optimizer

Tanpa Neural Network Lens Optimizer

Teknologi Neural Network Lens Optimizer telah berhasil memulihkan ketajaman dan detail, bahkan di area yang terang, yang biasanya lebih sulit dikoreksi karena kurangnya informasi di area sekitarnya. Hal ini dimungkinkan karena algoritma Neural Network Lens Optimizer dilatih untuk memperhitungkan dan mengoreksi aberasi lensa di area terang.

Baik itu aperture sempit sehingga Anda dapat melakukan fokus yang dalam, atau pengaturan aperture maksimum sehingga Anda dapat mengoptimalkan kecepatan rana dan ISO, kekhawatiran tentang aberasi lensa seharusnya tidak lagi menghalangi Anda dalam menggunakan pengaturan kamera yang Anda inginkan!

 

Apa yang Anda perlukan untuk menggunakan Neural Network Image Processing Tool (Alat Pemrosesan Gambar Jaringan Neural)

1. Versi terbaru Digital Photo Professional. (Hanya tersedia untuk Windows)
2. Perangkat keras yang memenuhi persyaratan (Versi Inggris).
3. File RAW dibidik pada kamera dan lensa yang didukung.
4. Berlangganan program berbayar untuk alat Pemrosesan Gambar Jaringan Neural. (Klik di sini untuk daftar program.)

Di DPP, buka tab “Extended functions” (Fungsi yang diperluas) dan pilih “Neural network Image Processing Tool” (Alat Pemrosesan Gambar Jaringan Neural) untuk memulai tahap pemrosesan jaringan neural Anda.

Neural Network Image Processing Tool (Alat Pemrosesan Gambar Jaringan Neural) hanya akan berfungsi pada gambar yang diambil dengan kamera dan lensa yang kompatibel. Gambar yang diproses oleh alat ini akan disimpan dengan ekstensi “.CRN”.


Kamera yang didukung (sejak September 2023):

EOS R3, EOS R5, EOS R5 C, EOS R6, EOS R6 Mark II, EOS R7, EOS R8, EOS R10, EOS R50, EOS 1D-X Mark III

Persyaratan sistem
- CPU: Intel Core i series (direkomendasikan Intel Core i7 atau yang lebih tinggi)
- RAM: direkomendasikan 16 GB atau lebih
- GPU: Kartu video yang mendukung DirectX 12
- VRAM: 4 GB atau lebih

 

Neural Network Upscaling Tool: Apakah ini?

Neural Network Upscaling Tool (Alat Peningkatan Jaringan Neural) menggunakan algoritma deep learning untuk meningkatkan jumlah piksel gambar JPEG atau TIFF hingga 4 kali lipat (2 x 2), sambil mempertahankan high definition gambar aslinya. Apa yang Anda perlukan untuk menggunakan Alat Peningkatan Jaringan Neural

Kemampuannya untuk mempertahankan kualitas asli gambar itulah yang membedakannya. Meskipun perangkat lunak pengolah gambar yang ada, juga dapat meningkatkan gambar, kualitasnya sering kali menurun dalam prosesnya.

Original (dipangkas)

Neural Network Upscaling Tool
(dipangkas dan ukurannya diubah)

Performa Neural Network Upscaling Tool dimungkinkan karena menggabungkan teknologi yang mereplikasi proses konversi cahaya menjadi gambar. Hal ini dikombinasikan dengan algoritma deep learning yang dilatih oleh database sampel gambar Canon yang sangat banyak.

Dengan high definition terjamin, Anda akan dapat memangkas lebih rapat dengan tetap menjaga kualitas, dan bahkan mencetak dalam format yang lebih besar!

 

Apa yang Anda perlukan untuk menggunakan Neural Network Upscaling Tool (Alat Peningkatan Jaringan Neural)

1. PC yang memenuhi persyaratan sistem
2. Perangkat lunak Neural Network Upscaling Tool (Versi Inggris)
3. Berlangganan ke program berbayar (gratis jika Anda sudah berlangganan Neural Network Image Processing Tool)
4. File JPEG atau TIFF yang memenuhi persyaratan.

Persyaratan sistem
- Windows 10 64-bit / Windows 11
- CPU: Intel Core i series (direkomendasikan Intel Core i7 atau yang lebih tinggi)
- RAM: direkomendasikan 16 GB atau lebih

Persyaratan file gambar
- JPEG: Sesuai dengan Exif 2.2/2.21/2.3
- TIFF: Sesuai standar Exif
- Tinggi dan lebar 400 hingga 9999 piksel; maks. 65 megapiksel


Informasi selengkapnya tersedia di Manual Petunjuk Alat Peningkatan Jaringan Neural (Versi Inggris)

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami