Dalam serial artikel ini, kita akan menelusuri satu per satu, lensa yang direkomendasikan bagi semua pengguna APS-C. Dengan menjadikannya sebagai panduan, Anda akan mampu menyusun sistem lensa Anda sendiri. Dalam artikel ini, kita akan mempelajari lebih lanjut mengenai lensa standard prime EF50mm f/1.4 USM. (Dilaporkan oleh: Ryosuke Takahashi)
Efek foto menurut nilai aperture yang dipilih
Dengan sudut pandangan yang setara dengan sekitar 80mm dalam format 35mm, EF50mm f/1.4 USM merupakan lensa mid-telefoto yang paling sesuai untuk pemotretan potret dan objek diam. Resolving power-nya meningkat saat dilakukan stop down aperture, dan oleh karena itu karakteristik penggambarannya bervariasi menurut nilai aperture. Penggambaran yang lembut dapat dihasilkan oleh residual aberration (aberasi residu) apabila aperture hampir terbuka sepenuhnya, dan itulah mengapa lensa ini begitu populer. Sementara itu, gambar tajam dibentuk mendekati f/5.6, yang memungkinkan Anda untuk mereproduksi rincian subjek sebagaimana aslinya. Pahami karakteristik penggambaran lensa ini supaya Anda dapat memanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan ekspresi fotografi.
Sekilas Pandang!
- Penggambaran lembut pada aperture maksimum
- Mendukung pemfokusan manual full-time
f/1.4
FL: 50mm/ Aperture-priority AE (1/80 det., f/1.4, +0.7EV)/ ISO 100/ WB: Auto
Seluruh gambar tampak lembut seolah-olah tertutupi cadar. Aberasi sengaja dipertahankan pada aperture maksimum untuk menghasilkan penggambaran yang lembut ini.
f/8
FL: 50mm/ Aperture-priority AE (1/500 det., f/8, -0.3EV)/ ISO 100/ WB: Auto
Sekitar setengah abad setelah lensa ini dirilis, saya menemukan mobil buatan Jepang di Eropa paling barat. Saya menangkapnya dengan melakukan stop down aperture ke f/8 untuk meningkatkan resolving power.
Konstruksi lensa: 7 elemen 6 kelompok
Jarak pemfokusan terdekat: Kira-kira 0,45m
Max. magnification: Kira-kira 0,15x
Ukuran filter: φ58mm
Ukuran: Kira-kira φ73,8×50,5mm
Berat: Kira-kira 290g
Lahir di Aichi tahun 1960, Takahashi memulai karier freelance pada tahun 1987 setelah bekerja pada studio foto iklan dan penerbit. Melakukan pemotretan untuk majalah besar, ia telah bepergian ke banyak penjuru dunia dari tempat kedudukannya di Jepang dan Tiongkok. Takahashi adalah anggota Japan Professional Photographers Society (JPS).
