Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Saran & Tutorial >> Semua Saran & Tutorial

Pola Hamparan Pasir dalam Sinar Bulan: Bagaimana Saya Membuat Penampilan Malam Bagaikan Siang Hari

2021-07-13
1
445
Dalam artikel ini:

Kualitas cahaya dapat mengubah penampilan gambar, tetapi dalam fotografi lanskap, selain melakukan riset dan perencanaan pengaturan waktu, tidak banyak yang dapat Anda kendalikan. Jika pemotretan dilakukan pada siang hari tidak menghasilkan gambar yang Anda inginkan, mengapa tidak mencoba pencahayaan yang lama di bawah sinar bulan? Ini bisa memberi Anda kontras yang indah nan lembut, yang lebih sulit diperoleh di bawah cahaya matahari yang terik. (Dilaporkan oleh: GOTO AKI, Digital Camera Magazine)

EOS 5D Mark IV/ EF24-70mm f/4L IS USM/FL: 24mm/ Manual exposure (f/4, 120 det.)/ ISO 1600/ WB: Auto

 

Kisah di balik bidikan

Sewaktu melakukan pemotretan gundukan pasir di luar ruangan pada suatu malam, cahaya dari lampu sorot saya menyinari pola hamparan pasir ini.

Sinar bulan jauh lebih lembut daripada cahaya matahari, jadi apabila Anda mengambil pencahayaan yang lama dengan menggunakan sinar bulan sebagai satu-satunya sumber cahaya, gambar yang dihasilkan akan memiliki kontras yang ringan dan berbeda dari kontras tajam yang ingin Anda dapatkan di bawah cahaya matahari. Oleh karenanya, saya memutuskan untuk menggunakannya, untuk menangkap jalinan pola hamparan pasir yang baru saja saya temukan.

 

Kunci #1: Mencegah goyangan kamera

Saya membidik dalam mode Bulb dengan pencahayaan 120 detik. Pencahayaan yang lama seperti ini sangat mudah menimbulkan goyangan kamera, jadi untuk mencegahnya, saya melakukan hal berikut ini:

- Menggunakan tripod
Saya menyiapkan tripod saya sehingga kamera berada pada sudut rendah.

- Menggunakan remote shutter release (atau Canon Camera Connect)
Saat Anda menekan tombol rana, dampaknya bisa menimbulkan goyangan kamera. Saya menggunakan in-camera bulb timer function (fungsi pengaturan waktu bola lampu) dan kabel pelepas rana. Anda juga dapat menggunakan 2-second timer (pengatur waktu 2 detik) untuk mengawali pencahayaan.

Aplikasi gratis smartphone Camera Connect dari Canon memiliki fungsi Remote Live View Shooting dan Bluetooth Remote Controller, keduanya dapat digunakan sebagai pelepas rana jarak jauh. Selama pemotretan Remote Live View, jika Anda menggunakan in-camera bulb timer, waktu yang berlalu akan tampil di area yang diindikasikan oleh kotak merah. Kalau kamera Anda tidak memiliki built-in bulb timer dan Anda perlu mengakhiri pencahayaan secara manual, sentuh saja tombol stop pada layar.

- Memblokir angin
Kalau cuacanya berangin, hal ini masih dapat menyebabkan goyangan kamera kalau Anda menggunakan tripod. Saya mengidentifikasi arah angin yang datang dan menggunakan tubuh saya untuk menghalangi angin dari kamera.

Baca juga:
Bidikan Jitu: Gumpalan Awan di Kota pada Malam Hari
6 Saran Berguna untuk Pemotretan Jarak Jauh melalui Wi-Fi dengan Aplikasi Camera Connect

 

Kunci #2: Menemukan fokus dalam kondisi rendah cahaya

Beginilah keadaan gelap gulita di sekeliling saya saat membidik:

Di bawah kondisi semacam itu, dan tergantung pada kamera serta lensa Anda, fokus otomatis mungkin tidak berfungsi sama sekali. Lampu sorot LED saya—sesuatu yang dapat Anda beli dengan mudah dari toko yang menjual perlengkapan outdoor—ternyata berguna untuk lebih dari sekadar melihat dalam gelap. Saya menerpakan sinar pada hamparan pasir, kemudian beralih ke mode fokus manual, memperbesar tampilan Live View untuk menyetel kehalusan fokus. Saya mematikan cahaya sebelum membidik.


Pahami hal ini: Performa AF cahaya rendah bergantung pada kamera dan lensa Anda

Pemandangan seperti ini adalah saat kamera dengan batas AF cahaya redup minimum yang lebih rendah akan berperforma lebih baik. Sebagai contoh, EOS R6 bisa menetapkan fokus dalam kondisi segelap EV-6,5*, dan EOS R dan EOS R5 dapat menetapkan fokus di lingkungan segelap EV-6*, yang secara kasar merupakan nilai pencahayaan dari seperempat sinar bulan. 

Kamera Canon mengukur pemandangan dan melakukan pendeteksian subjek pada aperture maksimum, aperture maksimum lensa Anda pun penting—semakin lebar aperture maksimum, semakin banyak cahaya yang memasuki sensor gambar/sensor AF dan hal ini semakin memudahkan kamera untuk mendapatkan fokus dalam gelap.

* f/1.2, pada 23°C, ISO 100, One-Shot AF

 


Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi.

Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.

Daftar Sekarang!

Mengenai Penulis

GOTO AKI

Lahir pada tahun 1972 di Prefektur Kanagawa dan lulus dari Sophia University serta Tokyo College of Photography. Goto menerbitkan koleksi karya foto yang berjudul "LAND ESCAPES" dan juga terlibat secara aktif dalam pembuatan karya seperti “water silence” suatu instalasi yang menggabungkan foto dengan video.

http://gotoaki.com/

Digital Camera Magazine

Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami