5 Tempat Terbaik di Asia untuk Foto Lanskap Perkotaan Oleh Azmin Zainal 05 Juli 2016
Anda tidak perlu pergi jauh ke padang gurun untuk mengabadikan keindahan. Kota-kota besar tempat kita tinggal bisa menjadi tempat yang indah untuk melakukan pemotretan - yang Anda perlukan hanyalah melihat ke atas dan ke sekitar untuk mengapresiasi tempat-tempat indah yang penuh kesibukan, yang kita sebut sebagai rumah. Berikut adalah 5 di antara lanskap perkotaan yang terbaik di Asia.
Hong Kong
Perlu alasan untuk memotret lanskap perkotaan Hong Kong? Ada tiga alasan: Detail, detail, detail. Metropolis perkotaan yang besar ini menawarkan keragaman yang berlimpah karena paduan budaya timur dan barat yang tidak hanya hadir bersama, tetapi juga menciptakan lingkungan yang berbeda dengan yang lainnya. Permintaan yang semakin meningkat untuk gedung-gedung tinggi juga telah menciptakan kepadatan perkotaan yang menakjubkan yang akan menginspirasi Anda.p>
Canon EOS 70D, EF24-70mm f/2.8L II USM, f/2.8, 1/10 detik, ISO 2500 oleh Darren Wong
Tokyo, Jepang
Salah satu kota yang paling memesona di dunia, Tokyo penuh dengan begitu banyak aksi dan energi, menciptakan denyut nadi kota yang tidak bisa Anda tiru di tempat lain. Tetapi kadang-kadang, memotret lingkungan yang sibuk bisa jadi kegiatan yang menantang. Mengabadikan momen yang tenang ketimbang menghasilkan gambar yang lebih kuat, menarik para pemirsa Anda dan membiarkan mereka menikmati momen tersebut.
Canon EOS 5D Mark II, EF85mm f/1.8 USM, f/1.8, 1/160 detik, ISO 50 oleh Eses Moto
Singapura
Dalam sebuah metropolis yang ramai dan sibuk seperti Singapura, malam adalah saatnya kota benar-benar menjadi hidup. Anda akan menemukan kesempatan yang menarik dari penampilan kota, dan di sini Anda bisa menggunakan pencahayaan yang lebih banyak untuk efek yang bagus . Bahkan bangunan juga merupakan subjek yang bagus saat menyala pada malam hari, menghasilkan foto lanskap kota yang klasik.
Canon EOS 70D, EF24-70mm f/2.8L II USM, f/2.8, 1/1250 detik, ISO 100 oleh Darren Wong
Jakarta, Indonesia
Meskipun merupakan kota yang paling ramai di Indonesia, namun Jakarta bukanlah tanpa pesona. Kota Tua Batavia yang bersejarah di Jakarta Barat misalnya, telah lama dianggap sebagai lokasi yang paling terkenal di kota itu untuk fotografi. Bangunan tua warisan kolonial Batavia menjadi latar belakang yang sempurna, namun keistimewaannya adalah bangunan ini cukup berkarakter untuk difoto sebagai subjek utama.
Canon EOS 650D, EF-S15-85mm f/3.5-5.6 IS USM, f/11, 1/160 detik, ISO 100 oleh Ardy Hadinata Kurniawan
Yangon, Myanmar
Myanmar adalah salah satu negara yang gaya hidupnya tidak banyak berubah pada abad terakhir. Di Yangon misalnya, Anda akan menemukan tradisi dan budaya lokal yang sangat berakar dalam kehidupan sehari-hari mereka, disandingkan dengan pengaruh Barat moderat. Perhatikan pemukiman pertanian di samping jalan utama yang dipenuhi dengan agen-agen perjalanan dan restoran. Biara, kuil dan stasiun kereta api juga merupakan alternatif yang bagus untuk gambar interior.
Canon EOS 70D, EF-S18-135mm f/3.5-5.6 IS STM, f/7.1, 1/400 detik, ISO 200 oleh Loic Vendrame
Azmin Zainal Profil penulis Azmin Zainal Profil penulis Azmin Zainal telah jatuh cinta pada kata-kata yang tertulis sejak ia bisa membaca dengan baik. Relatif baru untuk segala sesuatu yang berbau digital, yang menunjukkan kecintaan. Masih mencari makna hidup, apa pun itu. Pencinta kopi, percakapan yang baik, ayam goreng dan Roger Federer. Urutannya tidak harus selalu seperti itu. |