Pada tanggal 13 Februari 2020, Canon mengumumkan EOS 850D, kamera DSLR format APS-C level pemula yang baru. Penerus EOS 800D dilengkapi prosesor gambar DIGIC 8 yang baru serta kecepatan pemotretan beruntun yang sudah lebih baik, performa AF, kemampuan ISO tinggi dan performa pembuatan film, cukup bagi mereka yang hobi memotret dan menginginkan DSLR untuk memotret keluarga, perjalanan dan momen kenangan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
1) Pendahuluan
2) Performa pemotretan beruntun
3) Sistem AF
4) Performa kecepatan ISO tinggi
5) 4K video
6) Dial dan pengoperasian
7) Konektivitas Wi-fi/Bluetooth
8) Spesifikasi utama
9) Gambar contoh
Mengabadikan aktivitas anak-anak dan hewan piaraan Anda yang tidak terbatas
Anda memiliki kamera dan terlatih untuk memotret anak Anda yang pertama kali mengikuti lomba lari sprint di acara balapan lari sekolah. Anda berpikir bahwa Anda berhasil melakukan bidikan sempurna saat anak Anda melintasi garis finish pada posisi pertama…sampai Anda memutarnya kembali, dan barulah Anda menyadari bahwa Anda tidak benar-benar menangkap ekspresi wajah terbaik dari anak Anda, atau lebih buruk lagi, hasil bidikan itu buram.
Terdengar cukup sering, ya? Anda tidak sendirian—banyak di antara kita yang mungkin memiliki pengalaman yang sama, khususnya dengan kamera smartphone. Sesungguhnya, kamera DSLR masih tetap yang terbaik untuk mengabadikan berbagai subjek hidup yang bergerak cepat, seperti anak-anak dan hewan piaraan. Dengan optical viewfinder (OVF), Anda dapat melihat pemandangan tanpa jeda waktu dan pemotretan beruntun secara cepat yang didampingi oleh sistem fokus otomatis (AF) yang sangat cepat dan akurat, semua ini memastikan bahwa Anda dapat mengabadikan momen yang menentukan—bahkan mungkin sebelum Anda bisa melihatnya.
EOS 850D/ EF100-400mm f/4.5-5.6L IS II USM/ FL: 286mm/ Aperture-priority AE (f/5.6, 1/4000 det., EV-1,0)/ ISO 640/ WB: Mendung
Dengan kecepatan pemotretan beruntun secara cepat sebagai tambahan pada AF yang luar biasa dan kecepatan rana cepat, Anda bahkan dapat menangkap serta mengabadikan anjing piaraan Anda saat sedang “terbang”!
Membidik hingga 7,5 fps dengan Eye Detection AF (AF Pendeteksian Mata) dalam Live View
Penerus kamera EOS 800D, yang ditujukan untuk menyediakan fungsionalitas ekstra bagi pengguna pemula yang hobi fotografi, EOS 850D dilengkapi dengan prosesor gambar DIGIC 8 yang baru serta sejumlah spesifikasi lainnya yang sudah lebih baik.
Dari semua ini, kecepatan pemotretan beruntun, mungkin yang paling menonjol. EOS 850D mampu melakukan:
- Hingga 7 frames per second (fps) dengan pelacakan AF selama pemotretan OVF
- Hingga 7,5 fps dengan AF yang ditetapkan pada frame (bingkai) pertama selama pemotretan Live View
Semua kecepatan pemotretan beruntun maksimum yang sudah lebih baik ini, dapat terwujud berkat daya pemrosesan yang lebih tinggi dari DIGIC 8.
Semakin tinggi kecepatan pemotretan beruntun, semakin banyak bidikan “layak disimpan”
Bayangkan Anda sedang memotret pertandingan sepak bola atau basket. Mungkin Anda ingin mendapatkan minimal satu bidikan dengan pemain dan bola dalam satu bingkai yang sama. Kecepatan pemotretan beruntun yang terlalu lambat berarti, bahwa Anda mungkin tidak bisa mendapatkan bidikan yang diinginkan, karena tempo permainannya berlangsung sangat cepat. Bahkan, apabila Anda dapat menangkap satu lagi frame per second (bidikan per detik), berarti, semakin banyak “bidikan layak disimpan”, dan semakin besar kemungkinannya bahwa setidaknya salah satu dari bidikan tersebut akan begitu berdampak sehingga Anda akan bangga memamerkannya kepada orang lain. (P.S: Tidak ada salahnya untuk mencetak bidikan favorit Anda pada printer foto ringkas SELPHY SQUARE QX10 baru, bukan?)
Performa AF yang sudah lebih baik, termasuk Face Tracking (Pelacakan Wajah) pada OVF dan Live View
AF Viewfinder
Sistem AF viewfinder pada EOS 850D termasuk 45 titik AF yang mencakup area lebar dari OVF, serta sensor pengukuran RGB+IR 220.000 piksel. Sensor cerdas ini menganalisis gambar OVF untuk mendeteksi bentuk dan warna subjeknya, yang digunakan sensor untuk melakukan pelacakan AF (EOS iTRAF). Jika subjeknya adalah orang, maka sensor pengukuran juga melaksanakan pelacakan AF berdasarkan pendeteksian wajah.
- 45 titik AF, semua tipe silang (semua titik kompatibel dengan f/5.6)
- Titik AF Tengah: Titik silang ganda kompatibel dengan f/2.8
- kompatibel dengan f/8: 27 titik (9 titik berkemampuan pendeteksian tipe silang)
- Batas AF rendah cahaya: EV -3
Live View AF
Selama pemotretan Live View, sistem Dual Pixel CMOS AF melakukan AF pendeteksian fase secara cepat dan sangat akurat pada area yang mencakup kira-kira 88% × 100% (horizontal × vertikal) sensor gambar. Dalam mode pemilihan otomatis AF (Face + Tracking AF), kamera dapat memilih titik AF hingga sebanyak 143 segmen AF, yang memastikan pelacakan yang mulus dan lancar. Jika Anda menentukan untuk memilih AF secara manual, Anda dapat melakukannya hingga 3.975 posisi AF, yang memastikan presisi pemfokusan yang lebih besar tanpa menghiraukan cara Anda menyusun komposisi bidikan Anda.
Pada mode Servo AF (pelacakan AF), penyempurnaan pada antarmuka memastikan, bahwa frame AF yang ditampilkan di layar LCD belakang, mereplikasi pergerakan pelacakan AF aktual tanpa penundaan. Hal ini memungkinkan untuk melepaskan rana dengan waktu yang tepat, bahkan ketika memotret subjek kecil yang bergerak sangat cepat.
Segmen AF(pemilihan area AF Otomatis)
Posisi bingkai AF yang dapat dipilih
Apa pun yang Anda bidik, entah itu foto diam atau merekam video, ketajaman fokus pada mata bisa membuat suatu bidikan berhasil atau gagal. Dukungan untuk Eye Detection AF (AF Pendeteksian Mata), berarti bahwa saat Anda membidik subjek manusia, kamera akan mengenali mata subjek dan terus memfokuskan pada matanya, yang lebih memudahkan untuk menghasilkan bidikan yang sukses.
Ciri khas EOS: Detail yang istimewa, performa kecepatan ISO tinggi yang memukau
Dengan 24,1 megapiksel efektif, resolusi sensor gambar EOS 850D kurang-lebih sama seperti pada kamera pendahulunya. Namun demikian, hal itu cukup untuk membuat hasil cetakan foto ukuran AE yang berkualitas tinggi dari gambar favorit Anda. Hal itu juga lebih dari cukup untuk membantu Anda menghasilkan gambar lanskap alam yang realistis secara detail, serta membuat subjek potret wajah “menonjol” dengan efek bokeh latar belakang yang indah dan terlihat wajar, berkat keunggulan kamera lensa yang dapat dipertukarkan.
EOS 850D/ EF70-200mm f/2.8L IS III USM/ FL: 70mm/ Manual Exposure (f/8, 1/125 det.)/ ISO 100/ WB: 5000K
Prosesor gambar DIGIC 8 baru telah menghasilkan kemampuan pengurangan noise yang lebih baik, yang berarti, bahwa Anda bisa leluasa menggunakan kecepatan ISO yang lebih tinggi (atau menggunakan ISO Auto!) daripada sebelumnya tanpa mencemaskan noise gambar. Hal ini memungkinkan Anda memotret dengan kecepatan rana lebih tinggi, yang membantu meniadakan goyangan kamera, dan menghasilkan bidikan yang tajam bilamana Anda membidik sambil menggenggam kamera di tangan, pada malam hari atau di lokasi yang penerangannya redup.
Still shooting: ISO 25.600 (dapat diperluas hingga ISO 51.200)
Video: ISO 12.800 (dapat diperluas hingga ISO 25.600)
4K Video: ISO 6400
ISO 12.800
ISO 25.600
Pada sekian banyak kamera lainnya, pemotretan pada kecepatan ISO tinggi, seperti ISO 12.800 akan menyebabkan warna terlihat membosankan. Namun demikian, pada EOS 850D, aneka warna masih terlihat jelas. Warna pada ISO 25.600 masih dapat diterima selama Anda tidak membuat cetakan foto ukuran besar.
4K UHD video, 4K timelapses
EOS 850D menambahkan resolusi 4K UHD ke kemampuan video Full HD dan HD kamera pendahulunya, merekam dalam format MP4 format pada 25p/24p (PAL/NTSC). Kamera ini juga mampu melakukan syuting dengan selang waktu (timelapse) dalam 4K UHD.
*Selama syuting UHD 4K, AF kontras akan digunakan untuk memfokuskan
*Video 4K UHD akan dikrop
Sejumlah dial dan kontrol yang menarik dapat ditemukan pada kamera yang lebih canggih
EOS 850D ingin memuaskan para pengguna pemula serta mereka yang sudah lebih terampil, dan karenanya menghasilkan suatu desain serta antarmuka yang menyeimbangkan operabilitas yang sederhana dengan sejumlah kontrol yang terdapat pada model kamera yang lebih canggih. Hal ini termasuk:
- Quick Control Dial, yang memungkinkan pengguna untuk mengubah pengaturan kamera secara lebih cepat dan mudah, dan:
- Tombol AF-ON, yang memungkinkan pengguna melakukan pengoperasian AF (yang biasanya memulai apabila tombol rana ditekan separuh) secara terpisah dari pelepasan rana. Hal ini membuatnya lebih mudah untuk melakukan back button AF.
Quick Control Dial sangat berguna untuk menyesuaikan kompensasi pencahayaan, dan merupakan keunggulan pada berbagai model kamera EOS kelas menengah dan yang lebih canggih.
Dengan tombol AF-ON, Pengguna yang sudah mahir dapat mengontrol AF secara terpisah dari pelepasan rana.
Quick Control Dial sangat berguna untuk menyesuaikan kompensasi pencahayaan, dan merupakan keunggulan pada berbagai model kamera EOS kelas menengah dan yang lebih canggih. Dengan tombol AF-ON, Pengguna yang sudah mahir dapat mengontrol AF secara terpisah dari pelepasan rana.
Wi-Fi dan Bluetooth untuk memudahkan transfer file dan pemotretan jarak jauh
EOS 850D mendukung Wi-Fi dan Bluetooth. Instal aplikasi Canon Camera Connect gratis pada smartphone Anda agar mudah mentransfer gambar serta video Anda dari kamera ke smartphone, semudah menghitung 1-2-3! Anda dapat menentukan untuk hanya mentransfer gambar yang dipilih ke smartphone, atau ditransfer secara otomatis saat Anda membidik. Dari situ, Anda tinggal mengetuk beberapa kali untuk mengunggah gambar dan video ke media sosial.
Saran: Pasangkan perangkat Anda dengan Bluetooth untuk membuat koneksi selanjutnya lebih mudah.
Dukungan Wi-fi/Bluetooth dan Camera Connect, juga memungkinkan Anda menggunakan smartphone yang berpasangan sebagai remote control untuk kamera. Ini sangat bagus untuk bidikan kelompok dan potret diri: Tidak perlu lagi pengaturan self-timer dan berlari untuk kembali ke posisi semula! Cukup gunakan fungsi pengontrol jarak jauh Bluetooth di Camera Connect untuk melepaskan rana dari tempat Anda berdiri. Juga terdapat fungsi Remote Live View Shooting (Pemotretan Live View Jauh), yang bisa Anda gunakan untuk memotret hewan piaraan Anda yang bertingkah saat Anda keluar dari ruangan. Semakin banyak cara untuk membidik, semakin banyak kenangan yang disimpan untuk waktu mendatang.
Spesifikasi utama:
Sensor gambar | kira-kira 24,1 megapiksel efektif; Sensor CMOS format APS-C |
Prosesor gambar | DIGIC 8 |
Kecepatan Native ISO (still shooting) | 100 – 25.600 (dapat diperluas hingga 51.200) |
Kecepatan ISO Native (video) | 100 - 12.800 (dapat diperluas hingga 25.600) 100 - 6400 (4K video) |
AF (OVF) | 45 titik semua tipe silang (kompatibel dengan f/8: hingga 27 titik, 9 titik silang) |
AF (Live View) | Dual Pixel CMOS AF |
OVF | 95% cakupan, pentamirror, 22-megapiksel RGB+IR metering sensor |
Monitor LCD | Panel sentuh Vari-angle, tipe 3,0 inci, kira-kira 1,04 juta titik |
Continuous shooting (Pemotretan beruntun) (maks.) | OVF: 7 fps (One-Shot AF, Al Servo AF) Pemotretan Live View: 7.5 fps (One-Shot AF) / 4.5 fps (Servo AF) |
Kecepatan rana maks. | 1/4.000 det. |
Movie Shooting (Pembuatan Film) | 4K: hingga 25p/24p (dikrop) Full HD: hingga 50p/60p |
Ukuran (kira-kira) | 131,0 × 102,6 × 76,2 mm |
Berat (kira-kira) | 515g (dengan baterai, kartu memori) |
Gambar contoh
EOS 850D/ EF24-70mm f/2.8L II USM/ FL: 61mm/ Shutter-priority AE (f/3.5, 1/500 det.)/ ISO 100/ WB: Auto
EOS 850D/ EF16-35mm f/2.8L III USM/ FL: 16mm/ Manual Exposure (f/11, 1/1250 det.)/ ISO 800/ WB: Daylight
EOS 850D/ EF24-70mm f/2.8L II USM/ FL: 38mm/ Aperture-priority AE (f/2.8, 1/125 det.)/ ISO 6400/ WB: Auto
EOS 850D/ EF16-35mm f/2.8L II USM/ FL: 35mm/ Manual Exposure (f/11, 1/6 det.)/ ISO 100/ WB: 7000K
Ketahui Selengkapnya di: EOS 850D: Aktifkan Permainan Fotografi Anda (Versi Inggris)
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi.
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!