3 Cara untuk Menerangi Foto Anda Saat Memotret di Malam Hari dengan EOS R
Pada saat orang memikirkan tentang fotografi di malam hari, pemandangan kota yang begitu mempesona dan jejak cahaya yang berkerlap-kerlip biasanya muncul dalam pikiran.Terinspirasi dari kecintaan pembuat film Wong Kar Wai untuk warna-warna cerah dan tonal yang lebih gelap, kami menjelajahi 3 lokasi yang tidak biasa untuk melakukan pemotretan di malam hari.Dari menggunakan sumber cahaya yang berbeda untuk mendapatkan mood yang tepat dengan menggunakan bayangan, inilah hasilnya.
1. Menerangi potret menggunakan koridor remang-remang
Lensa EOS R, EF24-105mm f/ 4L IS, f/4, 24mm, /100dtk, ISO4000
Kurangnya cahaya adalah salah satu tantangan terbesar pada saat ingin melakukan fotografi malam.Namun tantangan ini dapat menghasilkan permainan yang menarik dari sorotan dan bayangan dalam gambar Anda.Ketika mencari sumber cahaya, manfaatkan koridor remang-remang yang akan menguntungkan Anda dengan memikirkan tentang bagaimana cahaya akan mengenai subjek Anda.Untuk bidikan ini, kami memanfaatkan lampu neon dari koridor gedung untuk menerangi subjek kami.Kami meminta subjek kami untuk duduk di bawah lampu membuatnya tampak seolah-olah dia sedang bermandikan cahaya ungu psikedelik.
Kamera mirrorless full frame Canon EOS R baru menawarkan batas pemfokusan rendah cahaya hingga EV-6 pada titik fokus utama - yang pertama dalam seri EOS - untuk fokus yang sangat presisi bahkan dalam kondisi cahaya rendah sekalipun.
2. Ciptakan mood yang tepat di depan terowongan
Lensa EOS R, EF24-105mm f/4L IS, f/4, 105mm, 1/200dtk, ISO8000
Siapa yang pernah menyangka bahwa sebuah terowongan akan menghasilkan pengaturan untuk pengambilan gambar yang dramatis?Memilih pengaturan yang tepat akan membantu Anda dalam mengatur area dan frame potret malam Anda dengan cara yang lebih menarik.Kami ingin tahu bagaimana pencahayaan yang ada di terowongan akan diubah ke dalam foto dan ternyata, hasilnya tidak mengecewakan kami.
Di foto ini, subjek kami berdiri di pintu masuk terowongan, tepat di bawah cahaya yang berada di atas subjek.Hal ini membentuk bayangan parsial pada wajah dan lengannya untuk membentuk siluet.Dengan Canon EOS R, yang menawarkan hingga 5.655 titik AF yang dapat dipilih, kita dapat menikmati kebebasan pemfokusan pada bagian frame mana pun.Plus, rentang sensitivitas ISO 100-40000 yang mengartikan bahwa kita dapat menangkap bidikan berkualitas tinggi bahkan di malam hari.
Pelajari mengapa sangat penting untuk menguasai kecepatan ISO saat memotret di malam hari.
3. Menghasilkan foto dengan lampu neon rambu
Lensa EOS R, EF24-105mm f/4L IS, f/4, 50mm, 1/320dtk, ISO4000
Setelah bermain dengan pencahayaan dan siluet, kami menjelajahi berbagai sudut di mana cahaya dapat menyentuh subjek kami.Dengan cahaya yang terlihat pudar dan kontras yang tajam, lampu neon rambu akan membantu menghasilkan hasil foto yang lebih menarik.Alih-alih meminta subjek kami agar berdiri di tengah-tengah lampu rambu neon, kami lebih memilih untuk memintanya agar berdiri sedekat mungkin ke rambu tesebut sehingga hal itu akan menimbulkan cahaya yang sangat bagus pada kulitnya.Pastikan bahwa rambu cukup terang untuk menerangi subjek Anda dari jarak jauh.Hal ini tidak hanya akan memperjelas wajah subjek Anda, tetapi juga akan menambah efek dramatis dari foto Anda.
Untuk mendapatkan hasil foto terbaik, gunakan pengaturan ISO tinggi dan apertur yang lebar.Mintalah subjek Anda agar jangan bergerak agar hasil foto tidak buram.Canon EOS R juga memiliki fitur Eye Detection AF, yang dapat mendeteksi dan fokus pada pupil mata subjek Anda, sangat cocok untuk menghasilkan foto karena mengharuskan Anda untuk fokus secara akurat pada wajah subjek.
Untuk tips lengkap tentang fotografi malam, lihat Tips Membuat Foto yang berlukiskan Cahaya dengan Senter and Lampu Stik dan cara Menghasilkan Foto Malam yang Indah Tanpa Tripod dan Flash.
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!