Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Inspirations >> Photos & People

Fotografi Konser Bersama Lemjay Lucas

2017-02-20
1
2.15 k
Dalam artikel ini:

Dari musik rock hardcore hingga musik pop, Anda akan kesulitan untuk menemukan seseorang yang tidak suka menghadiri konser! Bayangkan cahaya panggung yang dramatis, panggung berstandar internasional dan tentunya para artis berbakat yang menciptakan keajaiban pada malam tersebut. Lemjay Lucas, seorang fotografer Filipina akan bercerita lebih banyak tentang seni pemotretan untuk mengabadikan momen-momen ini.

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/800, 160mm
Wayne Sermon, gitaris utama dari Imagine Dragons, sedang menarik senar yang tepat

Hai Lemjay! Ceritakan kepada kami sedikit tentang diri Anda.

Sebelum terjun ke dalam Fotografi Konser, saya adalah seorang Fotografer Pemandangan dan Arsitektur/Pemandangan Kota, yang telah saya jalani selama 9 tahun hingga sekarang. Saya tahu hal ini agak aneh karena saya mendalami Fotografi Konser ketika saya sudah berada di dalam jenis fotografi yang melibatkan alam dan bangunan. Namun, pengetahuan saya tentang kondisi sedikit cahaya dari Fotografi Pemandangan Kota sangat membantu saya dalam memotret pertunjukan konser, yang biasanya dalam kondisi sedikit cahaya.

Sebagai seorang Fotografer Konser, saat ini saya sudah menjalaninya selama 4 tahun. Saya telah memotret Rihanna, Jennifer Lopez, Maroon 5, dan belakangan ini ada Kylie Minogue, Adam Lambert, Queen dan Imagine Dragons.

Saya tidak memiliki gaya tertentu untuk pemotretan konser, namun, hal yang selalu saya cari adalah luapan perasaan dari para artis ketika melakukan pertunjukan mereka di bawah cahaya dramatis. Mudah untuk mengambil foto dari artis yang bernyanyi di atas panggung atau bermain gitar, namun memotret kemurnian dari suatu emosi sangatlah sulit. Sebagai seorang fotografer, saya mencoba yang terbaik untuk merasakan momen tersebut dan mengetahui kapan harus menekan tombol untuk memotret. Saya ingin pemirsa saya merasakan suasana konser dan mengajak mereka ke dalam momen tersebut dengan melihat hasil foto saya.

Ketahui lebih lanjut tentang pemotretan dalam kondisi sedikit cahaya di sini: In Focus: Fotografi Malam Hari

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/4L USM, f/4, ISO800, 1/400, 149mm
3x Rihanna

Apa yang membawa Anda ke dalam fotografi konser?

Sebelum memasuki fotografi, kegemaran saya yang lainnya adalah musik. Saya suka bernyanyi dan merupakan anggota dari kelompok paduan suara di sekolah saya. Setelah tumbuh dewasa, ada bagian dari saya yang ingin menjadi seorang artis seperti idola musik yang saya dengar melalui radio dan tonton di MTV. Selera musik saya sangat beragam, namun saya adalah penggemar berat Michael Jackson dan Justin Timberlake.

Pada bulan Juni 2013, saya menghadiri konser band Fall Out Boy yang tampil di Fort Canning Park, Singapura. Itu adalah pertunjukan konser pertama yang saya tonton secara langsung. Energi dari orang-orang dan pertunjukan band sangat menggetarkan sehingga membuat saya ingin mengabadikan momen tersebut. Pada waktu itu, saya membawa Canon PowerShot S110 dan saya memotret beberapa foto konser ketika saya berada di dalam keramaian.

Pada bagian akhir pertunjukan band, vokalis Peter Wentz melompat ke arah kerumunan sambil bernyanyi dan saya memotret gambar dari momen signifikan tersebut. Sensasi memotret gambar momen dan emosi ketika pertunjukan, sambil mendengarkan band favorit saya membuat saya sadar bahwa saya ingin mendalami fotografi konser dan menambahkan genre fotografi ini ke dalam karya saya.

Ceritakan kepada kami tentang konser pertama yang Anda potret

Saat itu, saya hanya memiliki EOS 5D Mark III dan sebuah lensa EF70-200mm f/4L IS USM dan itulah perlengkapan saya untuk acara tersebut. Saat itu, saya hanya memiliki sebuah tiket regular dan bukan tiket media, jadi selain pencahayaan, tantangan lainnya adalah memotret di antara kerumunan. Saat itu sangat sulit untuk memotret dengan jelas karena orang-orang terus mengangkat tangan mereka dengan penuh kegembiraan dan beberapa dari mereka juga merekam menggunakan perangkat ponsel mereka dan juga menabrak saya. Seringkali, pemotretan saya terhalangi oleh lengan atau ponsel. Sesekali, kerumunan itu lelah dan mereka harus beristirahat, jadi saya mengambil kesempatan itu untuk memotret. Selain itu, saya harus sangat memperhatikan kerumunan di antara saya agar kamera dan lensa panjang saya tidak mengenai mereka.

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/800, 145mm
Dan Reynolds, vokalis utama Imagine Dragons, sedang menyanyikan lagu populer mereka.

Apa saja tantangan yang Anda hadapi sebagai seorang fotografer konser?

Salah satu tantangan utama dalam Fotografi Konser adalah cahaya yang terus berubah di atas panggung. Ketika saya melakukan pemotretan konser pertama, saya hanya mengandalkan Aperture Priority untuk eksposur saya, yang merupakan salah satu kesalahan pemula. Karena cahaya terus berubah, metering kamera seringkali kebingungan, dan akan menghasilkan gambar yang terlalu terang atau terlalu gelap. Bahkan jika saya memotret RAW, kebanyakan dari gambar tersebut akan sulit untuk dipulihkan. Tapi untungnya, saya masih bisa mendapatkan beberapa gambar yang bagus.

Karena pengalaman tersebut, saya sadar bahwa lebih baik menggunakan Mode Manual, yang lebih konsisten daripada mode otomatis karena Anda memiliki kontrol penuh terhadap pengaturan dan Anda dapat memutuskan eksposur mana yang akan digunakan, terutama ketika pencahayaan terus berubah.

Tantangan lainnya adalah gerakan konstan dari artis dalam kondisi sedikit cahaya. Tidak seperti di dalam studio atau fotografi potret, fotografer memiliki kontrol terhadap cahaya dan gaya subjek, dalam fotografi konser, kita tidak memiliki kemewahan tersebut. Jadi penting bagi kita untuk mengetahui pengaturan kamera mana yang akan digunakan pada situasi seperti ini.

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/1600, 190mm
Kylie Minogue dengan pertunjukan yang memesona di Padang Stage

Apa saja perlengkapan khas Anda?

Ada pepatah yang mengatakan "foto bukanlah segalanya tentang perlengkapan, melainkan tentang mata dari sang fotografer". Namun, dalam hal ini, memiliki alat yang tepat untuk pemotretan seperti ini sangat penting karena tidak hanya akan meningkatkan apa yang dilihat oleh mata kita, tapi juga akan menghasilkan foto yang jauh lebih baik.

Untuk fotografi konser, saya menggunakan EOS 5D Mark III karena kemampuan ISO-nya yang tinggi, yang sangat bagus untuk situasi sedikit cahaya. Saya juga berinvestasi dalam sebuah lensa jarak jauh EF 70-200mm f/2.8L IS II USM yang sangat penting untuk pertunjukan di tempat yang besar, saat zoom untuk komposisi sangat penting, terutama ketika artis bergerak secara konstan dari satu sisi ke sisi lain dari panggung. Dan hanya bila terdapat kesempatan bagi saya untuk berada di depan panggung, saya juga membawa EF24-70mm f/2.8L II USM dengan saya untuk pemotretan luas.

Ketahui lebih lanjut tentang pemotretan dengan lensa jarak jauh di sini: Lensa FAQ #9: Apa perbedaan antara Lensa zoom telefoto f/2.8 dan f/4?

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/8000, 190mm
Kylie Minogue terlihat cantik dalam balutan pakaian merah

Ceritakan pada kami pemotretan tipikal. Seperti apakah prosesnya?

Satu hal penting yang saya lakukan beberapa hari atau beberapa minggu sebelum acara berlangsung adalah melakukan riset tentang artis yang akan tampil di panggung. Biasanya saya menonton video pertunjukan mereka secara online untuk mencari ide bagaimana mereka berpindah dan mengamati beberapa kebiasaan mereka agar saya mengetahui apa yang bisa saya dapatkan dari mereka di atas panggung.

Mengenai tempat pemotretan, saya juga melakukan riset tata letak dari tempat pertunjukan dan posisi yang akan diizinkan untuk melakukan pemotretan. Ada beberapa kali saat saya hanya perlu menentukan tempat pemotretan dari penyelenggara beberapa menit sebelum petunjukan dimulai. Saya datang dengan persiapan lensa panjang dan pendek hanya jika saya diposisikan dalam jarak dekat atau jauh dari panggung.

Dan penyelenggara akan membatasi kami pada beberapa lagu saat kami diizinkan untuk melakukan pemotretan (biasanya 3 lagu pertama). Ini adalah tantangan lainnya karena kami ditekan untuk mendapatkan foto dalam waktu yang sangat terbatas. Agar saya dapat fokus dalam pemotretan pertunjukan, biasanya saya melakukan pengaturan kamera terlebih dahulu sehingga saat pemotretan, saya hanya perlu melakukan sedikit penyesuaian.

Berikut adalah pengaturan kamera saya untuk fotografi konser:

Mode Eksposur: Manual
Bukaan: Wide Open (disarankan f/2.8)
Kecepatan Rana: 1/320 atau lebih cepat
ISO: 800-3200 (beberapa orang mungkin mengatakan akan terdapat banyak kebisingan pada gambar, namun saya akan selalu mengambil gambar dengan banyak kebisingan daripada menghasilkan gambar yang kabur)
AF Drive: AI Servo
Mode Drive: High Speed Continuous (untuk memotret beberapa frame dari gerakan subjek)
White Balance: Otomatis (ini dapat disesuaikan sesuai selera dalam tahap pasca-pengolahan)
Format File: RAW (SELALU!)

Ceritakan kepada kami tentang pemotretan favorit Anda

Sejauh ini, konser favorit yang saya liput adalah pertunjukan Maroon 5. Keseluruhan dari band ini sangat fenomenal di atas panggung, terutama Adam Levine. Dia bernyanyi dan bermain gitar dengan penuh semangat dan hal itu tercermin dalam gambar yang saya ambil. Pencahayaan panggung juga menakjubkan sehingga menambahkan suasana tertentu ke dalam foto.

Apa yang menjadi hal utama yang perlu diperhatikan ketika memotret di tempat yang besar dibandingkan tempat yang kecil?

Untuk tempat yang besar, fotografer biasanya ditempatkan di tempat tertentu yang jauh dari panggung dan tidak memungkinkan untuk bisa bergerak di sekitar sana, jadi sebagian besar waktu, saya menggunakan lensa jarak jauh dalam hal ini. Itu akan menjadi satu-satunya cara untuk memotret artis di atas panggung tanpa harus memindahkan kaki saya.

Untuk tempat yang kecil, fotografer biasanya bebas bergerak di depan panggung. Namun, masalahnya kadang-kadang yaitu kurangnya pencahayaan panggung. Solusi saya untuk hal ini adalah menggunakan ISO yang lebih tinggi. Jika kebisingan terlalu jelas dalam gambar akhir saya, saya akan mengubahnya menjadi hitam putih.

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/5000, 185mm
Kylie Minogue tampil dengan lagu klasiknya di Padang Stage

Jika Anda dapat memilih, siapakah 5 musisi/band terbaik dalam daftar yang ingin Anda potret?

Saya sudah mengatakan pada awal wawancara ini bahwa saya adalah penggemar dari Raja dan Pangeran Pop, Michael Jackson (jika ia masih hidup) dan Justin Timberlake, mereka jelas menempati nomor 1 dan 2 dalam daftar saya. Saya suka cara mereka bergerak di atas panggung, khususnya ketika mereka menari - gerakan tubuh dan kemahiran mereka terlihat sangat bagus dalam foto! Mimpi akan menjadi kenyataan jika bisa melakukan pemotretan dua musisi terbaik di zaman kita.

Yang ketiga adalah Aerosmith dan keempat adalah Incubus. Kedua band tersebut mencurahkan jiwa mereka di atas panggung dan merupakan sebuah kehormatan jika saya dapat mendokumentasikan penampilan mereka. Hal itu tentu akan sangat luar biasa!

Dan yang terakhir, yang kelima adalah Lady Gaga. Saya menyukai pakaiannya selama pertunjukan dan produksinya juga menakjubkan. Hal itu akan seperti pameran mode dengan pertunjukan musik di atas panggung sekaligus. Memotret acara seperti itu bagaikan sambil menyelam minum air.

EOS 5D Mark III, lensa EF70-200mm f/2.8L IS II USM, f/2.8, ISO3200, 1/2000, 190mm
Adam Lambert mengakhiri pertunjukan setelah tampil bersama Queen

Terakhir, apakah Anda memiliki saran bagi fotografer konser pemula?

Kita semua harus memulai dari suatu tempat, bukankah begitu? Namun, memotret di tempat besar bisa jadi sangat menakutkan, terutama bagi kebanyakan dari kita yang memulai fotografi konser. Jadi saran saya adalah harus bersabar dan jangan terburu-buru. Mulailah dari tempat kecil. Dapatkan pengalaman memotret band di bar kecil atau acara kecil saat band melakukan pertunjukan. Bereksperimen dengan eksposur dan kompososi dan lihat yang mana yang lebih sesuai dengan Anda. Anda akan melakukan banyak kesalahan, namun pastikan Anda belajar sesuatu dari sana. Hal ini akan sulit pada awalnya namun setelah Anda terbiasa dengannya, Anda akan terkejut bahwa fotografi konser tidaklah begitu sulit. Setelah Anda mengasah kemampuan Anda, maka itulah saatnya untuk memasuki liga yang lebih besar.

Terakhir, jika Anda memutuskan untuk melakukan hal ini dalam jangka panjang, berinvestasilah dalam peralatan Anda. Seperti yang saya katakan, hal ini akan banyak membantu Anda untuk mengambil gambar konser yang lebih baik.

 

 

Daftar dan dapatkan update terbaru tentang berita, kiat dan trik fotografi!

 

 

 

Profil Fotografer

Lemjay Lucas adalah seorang Fotografer Konser yang tinggal di Singapura yang berkomitmen untuk mengabadikan jiwa musik para artis melalui fotonya. Ia telah memotret pertunjukan dari para artis internasional seperti Rihanna, Jennifer Lopez, Maroon 5, Kylie Minogue, dan Adam Lambert + Queen. Ketika ia sedang tidak melakukan pemotretan konser, Lemjay akan kembali ke asalnya dan menjalankan Fotografi Pemandangan dan Arsitektur. Ia juga seorang Duta Dunia EOS dan juga seorang kontributor untuk masyarakat. Pada tahun 2014, ia memenangkan penghargaan ke-2 dalam Open Category of Canon PhotoMarathon Singapore XII.

Facebook: https://facebook.com/LemjayLucas.Photography
Instagram: lemjaylucas_jamsessions

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami