Metode Matrix: Cara yang Sistematis untuk Menambahkan Variasi ke Bidikan Anda
Pernahkah Anda memotret dengan lensa yang sama, sudut yang sama dan titik pandang yang sama, dan menghasilkan gambar yang semuanya terlihat sama? Ada satu cara untuk berlatih menambahkan lebih banyak variasi pada bidikan Anda, yaitu: Metode Matrix. Cobalah metode ini dan mungkin Anda pun tidak mengira dengan apa yang bisa Anda hasilkan. (Dilaporkan oleh: GOTO AKI, Digital Camera Magazine)
Langkah 1: Awali dengan matrix komposisi
Mungkin Anda telah menemukan subjek foto yang menarik, tetapi jangan tergoda untuk hanya membidik dari tempat Anda berada! Tempat Anda itu mungkin tidak memberikan sudut yang terbaik.
Temukan komposisi terbaik yang ingin Anda coba untuk kombinasi panjang fokus dan sudut pemotretan yang berbeda-beda. Ciptakan suatu matrix untuk membantu Anda melacak kombinasi yang sudah Anda coba. Tujuannya, bukan untuk membidik gambar menarik dari semua kombinasi (meskipun Anda bisa menantang diri Anda untuk melakukannya kalau Anda mau). Sebagai gantinya, gunakan matrix untuk membantu Anda menciptakan lebih banyak bidikan yang mengesankan dari subjek yang sama.
Inilah matrix saya. Bidikan yang saya ambil ada di bawah ini.
1. Bidikan pertama saya: Bidikan panjang (=”lebar”) frontal
Penerangan dan tanaman ivy yang meliliti pepohonan, menarik perhatian saya. Sudut frontal ini menangkapnya persis seperti yang saya lihat untuk pertama kali.
2. Sisi pepohonan yang berlawanan: Bidikan panjang dari “belakang”
Hal ini membantu saya melihat rupa bidikan yang akan dihasilkan dalam cahaya latar.
3. Close-up dari belakang
Saya bergerak lebih dekat dan membidik tanaman ivy dari jarak dekat. Dedaunan tanaman ivy warna kuning-hijau yang tampak lebih menonjol dalam cahaya latar, menarik perhatian saya. Saya bergerak maju untuk membidiknya dari jarak dekat.
4. Semakin dekat
Super close-up pada dedaunan tanaman ivy menunjukkan lebih banyak detailnya. Jika memiliki lensa makro, Anda bahkan dapat mengambilnya lebih dekat daripada jarak ini!
5. Sudut rendah, bidikan panjang
Membidik sambil menengadah ke atas dari akar pohon.
6. Sudut rendah, close-up
Untuk sejumlah bidikan sebelumnya, saya memotretnya dengan panjang fokus yang sama. Terakhir, saya mengubah panjang fokus untuk ini, dan menangkap warna dan detail dedaunan tanaman ivy dalam cahaya yang indah.
Saran 1: Upayakan sebaik mungkin secara sadar untuk mencoba matrix
Suatu tempat atau subjek mungkin tidak terlihat bagus dari sudut tertentu, tetapi tampak memukau dari sudut yang lain. Khususnya apabila kita membidik lanskap, kita cenderung meninggalkan tempat untuk membidik sesuatu yang lain setelah kita mendapatkan gambar dari satu sudut. Upayakan sebaik mungkin secara sadar untuk mencoba kombinasi yang berlainan dengan matrix. Anda juga dapat mencetak matrix Anda dan memeriksa kombinasi yang sudah Anda coba.
Saran 2: Ganti lensa bilamana perlu
Ganti lensa Anda sesekali, kalau menurut Anda hal itu bisa membantu meningkatkan bidikan Anda. Cari tahu cara memanfaatkan tipe lensa yang berbeda-beda secara maksimal di sini.
Langkah 2: Tambah sudut pencahayaan ke matrix Anda
Setelah Anda siap untuk meningkatkan matrix komposisi, Anda dapat menambahkan satu item baru ke paduannya, yaitu: ‘cahaya’.
Mengubah posisi kamera Anda, sudut dan orientasinya, dapat mengubah penerangan dalam bidikan Anda. Berikut ini ada tiga contoh saya.
1. Posisi yang lebih rendah mengubah efek cahaya pantulan
Bayangan pepohonan di salju. Bidang yang terang tercipta oleh cahaya yang sinarnya menembus pepohonan.
Posisi super rendah
Dibidik dengan kamera yang saya taruh di atas tanah untuk menarik lebih banyak perhatian ke cahaya. Posisi rendah memberi kesan kedalaman yang lebih besar pada gambar.
Di balik layar
Untuk mendapatkan bidikan kedua, saya berbaring di atas salju supaya kamera berada tepat di atas hamparan salju.
2. Memotret dalam orientasi vertikal, membuat cahaya pantulan terlihat lebih mengesankan
Kalau menyebutkan kata ‘cahaya’, banyak orang yang akan mengaitkannya dengan cahaya matahari, tetapi, jangan lupa, ada banyak cahaya pada apa pun dan di mana saja—di awan, dalam hujan, sebagai cahaya pantulan, cahaya langsung, cahaya latar, dll. Curahkan perhatian ke berbagai benda di luar viewfinder atau gambar Live View Anda.
Pada contoh di bawah, saya memperhatikan cahaya yang terpantul dari permukaan air dan mengubah orientasi gambar saya untuk menjadikannya sebagai subjek saya.
Sebelum
Sewaktu sedang mengamati ombak dan perubahannya, gumpalan awan di langit menjadi semakin cerah.
Sesudah
Cahaya yang bersinar dari antara gumpalan awan dipantulkan dari permukaan air, menciptakan suatu tekstur yang menarik. Saya mengubah orientasi kamera untuk menangkap ini dan membingkainya, sehingga ini menjadi daya tarik utama dalam bidikan.
3. Perubahan dalam sudut pemotretan menyingkap banyak kemungkinan penerangan baru
Bidikan berikut ini diambil dari sejumlah tempat yang berjarak kurang dari 10 detik berjalan kaki antara satu dan lainnya. Tidaklah sulit, asalkan Anda menetapkan keinginan Anda dan menjelajahi berbagai kemungkinannya!
Membidik dari utara, menghadap ke selatan
Saya membidik dari sudut ini untuk menangkap bentuk dan rupa lembaran es. Tetapi, saat saya membidik, saya memperhatikan cahaya yang berasal dari sisi kanan bingkai (barat), dan memutuskan untuk berpindah tempat dan melihat apa yang akan saya dapatkan.
Membidik dari timur, menghadap ke barat
Ini adalah bidikan yang saya ambil dari tempat lain, berjarak sekitar 90 derajat dari tempat pertama, di seberang sumber cahaya. Pantulan cahaya menciptakan jalur kuning keemasan pada permukaan air.
Langkah 3: Tambahkan pengaturan lensa ke matrix
Anda juga dapat menambahkan pengaturan lensa ke matrix Anda. Cara termudah untuk mengawalinya adalah dengan pengaturan aperture (f-number). Variasikan f-number dan lihat, bagaimana perubahan depth-of-field dan kadar bokeh mengubah penampilan bidikan Anda.
Pada kedua bidikan di bawah, titik fokus ditempatkan pada posisi yang sama: pada permukaan air di bagian atas bingkai. Perhatikan, bagaimana kadar perubahan bokeh, dan bagaimana hal ini selanjutnya mengubah kesan gambarnya. Ini menunjukkan bahwa f-number adalah variabel lainnya yang dapat Anda gunakan untuk memperluas kisaran ekspresi kreatif Anda.
Dibidik pada f/2.8
Depth-of-field dangkal pada aperture maksimum f/2.8 secara halus memburamkan pepohonan dalam pantulan. Hasil bidikan akan menarik perhatian kita ke ruang dan suasana sekitarnya.
Dibidik pada f/8
Dengan menggunakan aperture yang lebih sempit, ini akan menangkap dan menarik perhatian kita ke tekstur pepohonan dan permukaan air.
Ketahui selengkapnya mengenai dampak pengaturan aperture yang berbeda dalam artikel berikut:
Dalam Fokus: Pengaturan Aperture untuk Berbagai Pemandangan
---
Kesimpulan
Sejumlah contoh di sini berasal dari fotografi lanskap, tetapi metode ini bisa digunakan untuk melatih genre lain fotografi tanpa menghiraukan keberadaan Anda, apakah di dalam ruangan atau di luar ruangan. Anda dapat menambahkan variabel lain yang Anda inginkan untuk dijelajahi. Tatkala Anda semakin memahami, bagaimana tiap variabel berdampak pada bidikan Anda, Anda akan melihat lebih banyak kemungkinan dalam tiap pemandangan dan subjek yang Anda jumpai. Ditambah lagi, gambar yang Anda kumpulkan selama ini akan memberi Anda lebih banyak variasi dalam portofolio Anda.
Apa lagi yang Anda tunggu? Ayo ciptakan matrix Anda dan mulailah memotret sekarang.
Perlu lebih banyak gagasan tentang cara berlatih fotografi? Bacalah sejumlah artikel ini:
Mendapatkan Foto yang Lebih Baik dengan 3 Saran Sederhana ini!
3 Tantangan Sederhana yang Menyiasati Peningkatan Keterampilan Fotografi Anda
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi.
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!Mengenai Penulis
Lahir pada tahun 1972 di Prefektur Kanagawa dan lulus dari Sophia University serta Tokyo College of Photography. Goto menerbitkan koleksi karya foto yang berjudul "LAND ESCAPES" dan juga terlibat secara aktif dalam pembuatan karya seperti “water silence” suatu instalasi yang menggabungkan foto dengan video.
Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation