Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Produk >> Semua Produk In Focus: EOS 6D Mark II- Part4

Yang Baru pada EOS 6D Mark II: 13 Fitur Utama (Bagian 2)

2017-09-15
7
5.15 k
Dalam artikel ini:

Menyusul artikel kami sebelumnya, kami menjelajahi 6 fitur baru lainnya pada EOS 6D Mark II, dan kali ini dari belakang. (Foto oleh Ryo Ohwada, Jiro Tateno. Dilaporkan oleh Ryo Ohwada)

EOS 6D Mark II (gambar belakang)

 

#8: Sensor 45-point all cross-type AF (AF 45 titik semua tipe silang) untuk memperoleh subjek pada titik

Titik AF tidak saja ditingkatkan secara tajam ke 45, semuanya sekarang merupakan sensor tipe silang. Titik AF di tengah, mampu memfokus dalam kondisi rendah cahaya, seredup EV-3, sehingga fotografi malam, jelas bukan masalah.

(Klik di sini untuk contoh bidikan gambar dengan EOS 6D Mark II, termasuk gambar dalam kondisi rendah cahaya)

Perbaikan besar yang menambah kenyamanan, hadir dalam bentuk tampilan viewfinder, yang sekarang memanfaatkan Intelligent Viewfinder II. Viewfinder ini menampilkan berbagai informasi pemotretan dan electronic level (timbangan datar elektronik), sehingga Anda tidak perlu mengalihkan pandangan dari viewfinder untuk mengecek pengaturan kamera Anda.

EOS 6D Mark II (Tampilan Intelligent Viewfinder II)

 

#9: Pendeteksian nada kulit & pelacakan warna agar fokus otomatis pada subjek manusia menjadi lebih akurat

Kamera yang lebih tua, memiliki kecenderungan untuk melakukan fokus otomatis yang menimpa pada subjek di sekitar atau subjek yang terang apabila memilih ‘Automatic selection AF’, yang berarti bahwa untuk potret wajah, khususnya dengan objek lain di latar depan, penggunanya perlu menentukan titik AF. Namun demikian, sensor pengukuran RGB+IR 7.560-point pada EOS 6D Mark II telah menuntun ke perbaikan kemampuan pelacakan warna dan pendeteksian nada kulit, yang berarti bahwa Anda akan dapat memfokuskan pada wajah tanpa halangan. Hal ini berlaku, bahkan jika pemandangan Anda mencakup kedalaman, seperti misalnya, subjek utama Anda berada di tengah arena bersama objek lain di latar depan dan latar belakang.

EOS 6D Mark II (Menu pelacakan warna)

 

Pelacakan warna: On (Hidup)

EOS 6D Mark II (Pelacakan warna hidup)

EOS 6D Mark II/ EF35mm f/1.4L II USM/ FL: 35mm/ Aperture-priority AE (f/1.4, 1/60 det., EV-0,3)/ ISO 100/ WB: Auto
Foto oleh Ryo Ohwada

Pelacakan warna: Off (Mati)

EOS 6D Mark II (Pelacakan warna mati)

EOS 6D Mark II/ EF35mm f/1.4L II USM/ FL: 35mm/ Aperture-priority AE (f/1.4, 1/80 det., EV-0,3)/ ISO 100/ WB: Auto
Foto oleh Ryo Ohwada

 

#10: Konektivitas Bluetooth selain Wi-Fi/NFC

Dengan duukungan untuk Wi-Fi dan NFC pada EOS 6D Mark II, Anda dapat menghubungkan kamera ke smartphone secara cepat dan mudah (melalui aplikasi Camera Connect, dapat diunduh secara gratis). Tidak hanya itu, teknologi Bluetooth hemat energi juga didukung, sehingga Anda tinggal mempasangkan kamera dan smartphone satu kali, dan kamera akan dapat mempertahankan koneksi konstan selama memiliki daya.

Untuk informasi selengkapnya mengenai apa yang bisa Anda lakukan dengan Wi-Fi dan Camera Connect, bacalah artikel berikut ini:
Cara Asyik Menggunakan Wi-Fi Kamera Anda (Bagian 1): Mengenal Fitur Wi-Fi
Cara Asyik Menggunakan Wi-Fi Kamera Anda (Bagian 2): Contoh Nyata
6 Saran Berguna untuk Pemotretan Jarak Jauh melalui Wi-Fi dengan Aplikasi Camera Connect
Saran Berguna untuk Foto Cadangan pada Aplikasi Camera Connect

 

#11: Lebih fleksibel dengan sudut, dengan monitor LCD Vari-angle

Pembaruan lainnya pada EOS 6D Mark II adalah monitor LCD Vari-angle, yang memungkinkan Anda membidik dari segala macam sudut, bahkan dari sudut yang sulit sekalipun, sambil mempertahankan sikap tubuh yang stabil. Dari posisi rendah, nyaris menyentuh tanah, hingga posisi tinggi dengan lengan yang direntangkan di atas kepala, semua ini sekarang bisa dilakukan secara sempurna, dan kisaran variasi komposisi pun sangat diperluas, dan tersedia bagi Anda.

Anda mungkin tertarik untuk membaca: 
Membuat Keputusan dalam Fotografi Lanskap: Sudut Tinggi atau Sudut Rendah?

EOS 6D Mark II (Layar Vari-angle)

 

Bidikan dari udara

EOS 6D Mark II (contoh gambar sudut tinggi)

EOS 6D Mark II/ EF35mm f/1.4L II USM/ FL: 35mm/ Aperture-priority AE (f/1.4, 1/250 det., EV-1,7)/ ISO 100/ WB: Auto
Foto oleh Ryo Ohwada

Bidikan sudut rendah

EOS 6D Mark II (contoh bidikan level rendah)

EOS 6D Mark II/ EF24-70mm f/1.4L IS USM/ FL: 24mm/ Manual exposure (f/4.5, 1/640 det., EV±0)/ ISO 3200/ WB: Auto

 

Umang-umang, contoh monitor LCD Vari-angle, posisi rendah, bidikan dengan EOS 6D Mark II

EOS 6D Mark II/ EF24-70mm f/4L IS USM/ FL: 70mm/ Manual exposure (f/6.3, 1/320 det.)/ ISO 500/ WB: Daylight
Foto oleh Jiro Tateno
Dengan menggunakan monitor Vari-angle, saya memposisikan level lensa yang sejajar dengan umang-umang yang sedang merayap di tepi pantai, kemudian menetapkan fokus padanya dengan Touch AF.

 

#12: Quick Control Dial yang lebih ergonomis agar lebih mudah penanganannya

Meskipun fungsinya masih sama seperti pada EOS 6D, namun bonjolan saling-silang (sebelumnya lurus) pada Quick Control Dial memberikan genggaman yang lebih baik dan juga lebih mudah untuk memutar rodanya. Pengoperasian yang mudah, membantu menyeimbangkan kontrol pada kiri kamera, yang agak sulit dijangkau daripada sebelumnya, lantaran monitor LCD belakang lebih besar.

 

EOS 6D Mark II (Bonjolan Quick Control Dial)

 

#13: Desain sakelar kunci multi-fungsi yang diperbarui

Desain sakelar kunci multi-fungsi sudah diperbarui dan desainnya sama seperti yang terdapat pada EOS 80D untuk menambah kemudahan penggunaan. Anda bisa memilih kontrol untuk 'dikunci' melalui sakelar pada menu kamera. Semua fitur ini mencakup layar sentuh, serta Main Dial, Quick Control Dial atau Multi-Controller.

 

EOS 6D Mark II (sakelar kunci multi-fungsi)

 

Menggugah minat Anda? Berikut ini ulasan mengenai EOS 6D Mark II dengan sejumlah contoh gambar. Untuk detail selengkapnya mengenai produk ini termasuk spesifikasi tekniknya, klik tautan dalam fitur produk di bawah ini.


Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!

Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.

Daftar Sekarang!

 

Mengenai Penulis

Digital Camera Magazine

Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation

Jiro Tateno

Lahir di Tokyo tahun 1975. Daru sekitar tahun 1990, ia menambatkan diri dengan alam melalui kegiatan memancing, dan fotografi. Dari tahun 1999, ia berkelana ke seluruh negeri, mengambil sejumlah foto dengan tema "Natural Beauty" (Keindahan Alam). Pada saat ini, ia memasok foto hasil karyanya untuk berbagai majalah, buku, poster, kalender dan lain sebagainya. Ia mengadakan pameran foto "Okinawa" pada tahun 2010, dan "Northern Lights - Journey of Light/ Iceland" pada tahun 2017.

 

Ryo Ohwada

Ryo Ohwada yang lahir di Prefektur Miyagi pada tahun 1978, adalah lulusan dari Tokyo Polytechnic University’s Graduate School of Arts. Pada tahun 2005, karyanya terpilih untuk ditampilkan dalam pameran “reGeneration.50 Photographers of Tomorrow” yang diadakan di Musée de l'Élysée, Swiss. Karya lainnya juga telah dipamerkan, di Jepang maupun di luar Jepang, misalnya, di galeri LUMAS di Jerman. Ohwada terus memamerkan hasil karyanya yang unik kepada masyarakat umum, dan secara aktif memberikan hasil karyanya ke berbagai majalah serta media periklanan, dan sering mengadakan pameran berkelompok maupun perorangan. Ia juga merupakan seorang dosen di Tokyo Polytechnic University.

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami