Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Saran & Tutorial >> Semua Saran & Tutorial

[Pelajaran 7] Pemfokusan otomatis menggunakan Fungsi Live View

2014-08-21
8
21.94 k
Dalam artikel ini:

Titik AF dapat dikontrol selama pemotretan Live View. Pada layar LCD yang besar, Anda dapat menentukan titik untuk fokus yang lebih intuitif dibandingkan dengan pemotretan viewfinder. Dalam artikel ini, mari kita menguasai mode AF berbeda yang tersedia selama pemotretan Live View, cara untuk beralih di antara sejumlah mode ini, dan cara memindahkan titik AF. (Dilaporkan oleh: Ryosuke Takahashi)

Halaman: 1 2

Pemfokusan Otomatis selama Pemotretan Live View

Seperti pada pemotretan viewfinder, Anda hanya perlu menekan tombol shutter untuk fokus, supaya ditetapkan pada titik yang sesuai selama pemotretan Live View. Jika ingin menetapkan fokus secara manual pada titik tertentu, maka akan diperlukan beberapa prosedur pengaturan. Berikut ini, mari kita menguasai mode AF berbeda yang tersedia selama pemotretan Live View, cara untuk beralih di antara sejumlah mode ini, dan cara memindahkan titik AF. Untuk model kamera yang dilengkapi dengan layar peka-sentuh, pengoperasiannya secara naluri, karena Anda hanya perlu mengetuk bagian subjek pada layar untuk menetapkan fokus.

[1] Peralihan di antara AF Mode

[1] Menampilkan menu Quick Control

Tekan tombol Q di belakang kerangka kamera.

[2] Pilih AF mode

Untuk mengalihkan AF mode ke [FlexiZone – Single], gunakan tombol silang up/down (naik/turun) untuk memilih ikon “AF Mode” di sudut kanan atas layar, diikuti dengan menggunakan tombol silang left/right (kiri/kanan) untuk memilih ikon “FlexiZone – Single”.

[3] AF mode sekarang sudah dialihkan

Tekan tombol Q untuk mengonfirmasi pemilihan AF mode. Bentuk titik AF berubah.

[2] Memindahkan Titik AF

[1] Pindahkan Titik AF

Ketuk pada subjek di layar yang ingin Anda tetapkan fokusnya untuk memindahkan titik AF. Untuk kamera yang tidak mendukung pengoperasian layar sentuh, pindahkan titik AF dengan menggunakan tombol silang.

[2] Tetapkan fokus

Tekan tombol shutter separuh ke bawah. Fokus ditetapkan pada posisi di mana titik AF diletakkan.

[3] Pindahkan posisi untuk menetapkan fokus

Ketuk pada subjek yang berbeda untuk memindahkan titik AF dan tekan tombol shutter separuh ke bawah.

[4] Fokus ditetapkan

Fitur touch shutter (shutter sentuh) akan melepaskan shutter pada saat Anda mengetuk layar

Jika Anda ingin pengoperasian AF yang lebih cepat, fitur yang dapat Anda manfaatkan yaitu “touch shutter”, yang secara otomatis melepaskan shutter segera setelah fokus tercapai. Ketuk saja ikon “Touch Shutter” di kiri bawah layar LCD untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fitur. Fitur ini juga praktis apabila Anda menemui kesulitan menekan tombol shutter, misalnya saat mengambil bidikan high-angle atau low-angle.

Jenis AF Mode selama Pemotretan Live View

Ada empat jenis AF mode yang tersedia selama pemotretan Live View. “Face + Tracking” secara otomatis mendeteksi dan melacak wajah manusia, “FlexiZone – Single” memungkinkan fokus ditetapkan secara manual pada satu titik, “FlexiZone – Multi” menangkap subjek dengan menggunakan sembilan zona berbeda, sedangkan “Quick Mode” menggunakan sembilan titik AF dengan cara yang serupa seperti pemotretan viewfinder. Berikutnya, mari kita lihat perbedaan di antara masing-masing bidikan.

Face + Tracking

Dalam AF mode ini, kamera secara otomatis mendeteksi dan menetapkan fokus pada wajah dalam gambar. Titik AF juga mampu melacak pergerakan wajah. Jika ada lebih dari satu orang dalam gambar, Anda dapat memilih tempat untuk menetapkan fokus dengan mengetuk pada orang yang bersangkutan. Di samping wajah, Anda juga dapat mengetuk pada objek berbeda dalam gambar untuk mengaktifkan pelacakan fokus pada objek itu.

FlexiZone – Multi

Dengan menyentuh layar LCD, Anda dapat memilih satu dari sembilan zona, dan karenanya dapat menangkap subjek yang berada di dalam zona itu. Selama pemilihan otomatis, kamera ditetapkan terlebih dahulu untuk memilih zona yang dekat ke pusat, dan fokus ditetapkan dengan memprioritaskan subjek yang terdekat ke kamera.

FlexiZone – Single

Ini adalah mode AF paling dasar di antara empat jenisnya. Anda dapat mengetuk titik pada layar untuk memilih posisi yang akan difokuskan. Dengan mengetuk subjek yang ingin Anda tetapkan fokusnya, akan segera menetapkan titik pemfokusan di sana. Pemfokusan yang tepat dapat dilakukan, bahkan apabila subjek berada dekat tepi gambar.

Quick Mode

AF mode ini, yang menggunakan sensor perbedaan fase, menetapkan fokus dengan sembilan titik AF, cara yang serupa seperti pemotretan viewfinder. Dengan mengetuk titik pada layar, Anda dapat memilih titik AF secara langsung.

Ryosuke Takahashi

Lahir di Aichi tahun 1960, Takahashi memulai karier freelance pada tahun 1987 setelah bekerja pada studio foto iklan dan penerbit. Melakukan pemotretan untuk majalah besar, ia telah bepergian ke banyak penjuru dunia dari tempat kedudukannya di Jepang dan Tiongkok. Takahashi adalah anggota Japan Professional Photographers Society (JPS).

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami