Pemotretan yang Menyoroti Kemilau Merah Dedaunan Musim Gugur yang Memesona
Menciptakan foto lanskap dengan warna yang serba-hidup, bukan sekadar memperindahnya sewaktu pasca-pemrosesan. Malahan, kalau membidik dengan niat, Anda bahkan dapat memotret suatu pemandangan sedemikian rupa sehingga warnanya menonjol, seakan mencuat dari kamera! Fotografer lanskap, Yoshizumi Suzuki berbagi tentang cara pengaturan pencahayaan dan komposisinya, yang dibantu oleh filter PL, secara bersama dapat menangkap kemilau rona merah belukar pepohonan Jepang di tepi perairan. (Dilaporkan oleh Yoshizumi Suzuki, Digital Camera Magazine)
EOS 80D/ EF70-300mm f/4-5.6L IS USM/ FL: 200mm (setara 320mm)/ Aperture-priority AE (f/8, 0,5 det., EV -1,7)/ WB: Auto
Menggunakan filter PL
Catatan lokasi: Danau Shirakoma, Prefektur Nagano, Jepang
Waktu: Awal Oktober, sekitar pukul 6 pagi
Salah satu dari segelintir spesies tumbuhan dengan dedaunan merah membara
Tidak banyak spesies pepohonan dengan dedaunan yang berubah menjadi warna merah membara di musim gugur. Belukar pepohonan di Jepang, adalah salah satu spesies langka itu. Ketika saya melihat pepohonan tersebut di tepi Danau Shirakoma di Prefektur Nagana yang seluruh daunnya telah berubah warna, saya ingin mengabadikan rona merah membara itu.
1. Bidik pada waktu yang akan menghasilkan warna terbaik
Di lokasi pemotretan, matahari pada pukul 6 pagi bersinar dari sudut yang rendah. Cahaya pagi yang lebih lembut dan sudutnya mengurangi bayangan pada pepohonan, sehingga lebih mudah untuk memperindah warnanya.
2. Perlengkapan yang membantu: Lensa telephoto, filter PL
i) Lensa telephoto
Fokus yang lebih panjang (200mm, menghasilkan sudut pandang yang setara dengan 320mm pada kamera full-frame) memungkinkan saya untuk mengisi lebih banyak bingkai dengan pepohonan merah. Itulah cara paling mudah untuk menarik perhatian ke suatu subjek!
Saran: Periksa frame, jangan sampai ada benda yang tidak diinginkan
Apabila memotret sesuatu dari jarak sangat dekat, benda yang tidak diinginkan akan terlihat lebih menonjol. Sebelum menyimpulkan bahwa Anda telah membidik secara jitu, dan melanjutkan, periksa semuanya sampai ke bagian tepi dan pastikan Anda tidak menangkap sesuatu yang tidak diinginkan! Untuk foto lanskap, sesuatu tersebut mungkin termasuk sampah dan benda lainnya buatan manusia.
ii) Filter PL
Filter polarisasi (filter PL) meningkatkan kontras dan mengurangi pantulan cahaya dari daun, membuat warna terlihat lebih hidup.
Baca juga:
Menggunakan Filter Lensa: 2 Teknik dari Fotografer Profesional
Percantik Bidikan Anda dengan EF-EOS R Drop-in Filter Mount Adapter
3. Kurangi pencahayaan pada bidikan
Pemandangan di sekeliling pepohonan merah tampak gelap. Untuk pemandangan seperti ini, kalau Anda menggunakan evaluative metering (pengukuran evaluatif) atau bahkan pengukuran pembobotan-tengah untuk membantu Anda menemukan pencahayaan yang “tepat”, kemungkinan pepohonan akan kurang cahaya. Karena saya menerapkan Aperture-priority AE mode, saya menggunakan negative exposure compensation (kompensasi pencahayaan negatif) untuk mengurangi cahaya dan meningkatkan warna merahnya.
Dedaunan yang kelebihan cahaya
Pencahayaan yang “Tepat” berdasarkan pengukuran evaluatif yang menyebabkan dedaunan menjadi kelebihan cahaya.
Pahami hal ini: Jika pemandangan di sekelilingnya terang benderang…
Kondisi sebaliknya berlaku: jika pemandangan di sekelilingnya terang benderang,kemungkinan subjeknya akan kekurangan cahaya. Jika Anda menggunakan mode semi-otomatis (P mode, Tv mode, atau Av mode), terapkan kompensasi pencahayaan positif.
4. Komposisi: Sertakan pantulan sehingga dedaunan merah lebih banyak menarik perhatian
Pepohonan dengan daun merah, sebagian menyejajarkan bagian bawah hutan pohon cemara yang tinggi. Seandainya saya memotretnya tanpa pantulan, karena rasio aspek kamera, pemandangan itu akan mengambil lebih sedikit ruang bingkai dan terlihat kurang mengesankan. Memasukkan pantulan dalam komposisi terpisah akan menambah kelebatan dengan membiarkan daun merah menempati proporsi ruang bingkai yang lebih besar.
Disusun tanpa pantulan
Daun merah belukar pohon Jepang sangat dipenuhi oleh berbagai elemen di sekitarnya.
Saran: Pastikan Anda secara tidak sengaja menghilangkan pantulan airnya
Memang sangat menggoda untuk mengubah filter PL Anda hingga memberi Anda efek terkuat pada warnanya. Namun demikian, hal ini dapat menyebabkan pantulan pada permukaan air menghilang, karena pantulan tersebut juga terbentuk dari cahaya pantulan yang dikurangi oleh filter PL! Lakukan eksperimen, utak-atik dan temukan keseimbangan terbaik antara intensitas warna dan pantulan air.
Ingin tahu apa lagi yang dapat Anda lakukan selama pemotretan untuk menonjolkan warna dalam pemandangan? Berikut ini ada sejumlah saran, teknik, dan studi kasus lainnya:
Bagaimana Menggunakan Aksen Warna untuk Menarik Perhatian ke Subjek?
Warna Lanskap: Keindahan Air Terjun Berwarna Biru & Putih nan Lembut
Warna Lanskap: Menyusun Bentangan Laut Pink & Purple (Merah Muda & Ungu) nan Romantis
Bagaimana Menorehkan Warna dengan Fungsi White Balance Correction
Gagasan lainnya mengenai fotografi pantulan dalam artikel:
Trik yang Anda Butuhkan Saat Menyertakan Refleksi dalam Foto Lanskap Anda
Pantulan: Kereta Api Uap Melaju Dalam Suasana Senja nan Dramatis
Pantulan: Kastil di Malam Hari dengan Efek Lukisan Trompe l'oeil
Perlu inspirasi untuk memotret pemandangan musim gugur? Manjakan mata Anda dengan berbagai pemandangan ini sekaligus memperoleh beberapa saran pemotretan!:
Tempat Memotret Dedaunan Musim Gugur di Jepang: 2 Tempat di Jalur Terpencil
Menangani Penerangan Alami: Lorong Cahaya Hutan di Musim Gugur
Bidikan Jitu: Kereta Api Melaju di Antara Lanskap Musim Gugur nan Megah
Mengenai Penulis
Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation
Yoshizumi memotret semua jenis pemandangan alam, dari bunga hingga hutan sampai air terjun serta pegunungan, dan bertujuan untuk menonjolkan keindahan subjeknya sesuai aslinya. Ia menganggap fotografi long exposure sebagai spesialisasinya.