Temukan yang Anda cari

atau cari melalui

topik

Article
Article

Article

e-Book
e-Book

e-Book

Video
Video

Video

Campaigns
Campaigns

Campaigns

Architecture
Kamera Saku

Kamera Saku

Architecture
DSLRs

DSLRs

Architecture
Videografi

Videografi

Architecture
Astrofotografi

Astrofotografi

Architecture
Tanpa Cermin

Tanpa Cermin

Architecture
Fotografi arsitektur

Fotografi arsitektur

Architecture
Teknologi Canon

Teknologi Canon

Architecture
Fotografi cahaya minimal

Fotografi cahaya minimal

Architecture
Wawancara fotografer

Wawancara fotografer

Architecture
Fotografi lanskap

Fotografi lanskap

Architecture
Fotografi makro

Fotografi makro

Architecture
Fotografi olahraga

Fotografi olahraga

Architecture
Fotografi Wisata

Fotografi Wisata

Architecture
Fotografi bawah air

Fotografi bawah air

Architecture
Konsep & Aplikasi Fotografi

Konsep & Aplikasi Fotografi

Architecture
Fotografi Jalanan

Fotografi Jalanan

Architecture
Kamera Mirrorless Full-frame

Kamera Mirrorless Full-frame

Architecture
Lensa & Aksesori

Lensa & Aksesori

Architecture
Nature & Wildlife Photography

Nature & Wildlife Photography

Architecture
Fotografi Potret Wajah

Fotografi Potret Wajah

Architecture
Fotografi Malam

Fotografi Malam

Architecture
Fotografi Hewan Piaraan

Fotografi Hewan Piaraan

Architecture
Solusi Pencetakan

Solusi Pencetakan

Architecture
Ulasan produk

Ulasan produk

Architecture
Fotografi Pernikahan

Fotografi Pernikahan

Saran & Tutorial >> Semua Saran & Tutorial

Memilih Lampu Kilat Eksternal (2): Apa Lagi yang Bisa Dilakukan Lampu Kilat?

2018-03-22
21
2.33 k
Dalam artikel ini:

Ada lebih dari satu cara penggunaan lampu kilat eksternal yang bisa Anda manfaatkan. Selain flash power (daya kilatan), performa lampu kilat dalam sejumlah teknik, seperti fotografi lampu kilat pantulan, pemotretan beruntun, fotografi kecepatan rana lambat (slow sync), fotografi kecepatan rana tinggi (high-speed sync), dan fotografi close-up, semua ini juga sangat penting. Kami akan menjelaskannya lebih lanjut. (Dilaporkan oleh: Masakatsu Nagayama)

Memilih Lampu Kilat Eksternal

 

FAQ #1: Apakah lampu kilat pantulan itu?

J1: Lampu kilat pantulan adalah suatu teknik yang melibatkan pemantulan kilatan dari plafon atau permukaan dinding untuk menyinari subjek secara tidak langsung. 

Teknik ini menyebarkan cahaya dari lampu kilat dan membuatnya lebih lembut. Dibanding dengan sinar cahaya secara langsung pada subjek, Anda mendapatkan bayangan yang lebih lembut dan pencahayaan yang lebih alami.
Lampu kilat pantulan kerap digunakan sewaktu fotografi potret wajah di dalam ruangan.

Cara kerja lampu kilat pantulan

Diagram lampu kilat pantulan

A: Plafon
B: Cahaya lembut
C: Perihal
D: Cahaya dari unit lampu kilat

 

Cahaya langsung dari lampu kilat

Bidikan potret wajah dengan lampu kilat pantulan

Bidikan contoh diambil dengan menggunakan lampu kilat normal yang ditembakkan langsung pada subjek. Walaupun warnanya tampak jelas, namun subjek terlihat datar serta tidak wajar, dan tekstur cahaya pun terkesan kasar.

Lampu kilat pantulan

Bidikan potret wajah dengan lampu kilat pantulan secara langsung

Menembakkan lampu kilat pada plafon akan menciptakan kilatan pantulan yang lembut. Bayangan pun kurang kentara, dan gambar yang dihasilkan terlihat lebih alami dengan dimensi yang disempurnakan.

 

Unit lampu kilat jenis apakah yang bagus untuk kilatan pantulan?

Jenis unit lampu kilat eksternal yang ideal untuk fotografi lampu kilatan pantulan memiliki flash head yang bisa dimiringkan dan dirotasi.

Apabila menggunakan lampu kilat pantulan, Anda akan "kehilangan" cahaya lebih banyak dibandingkan apabila Anda menerpakan sinar lampu kilat secara langsung pada subjek Anda. Jika flash power terlalu rendah, pencahayaan Anda tidak akan mencukupi. Pilih lampu kilat yang memiliki flash power lebih jika Anda berencana menggunakan teknik ini.

Saran penggunaan: Terpaan warna dapat terjadi jika cahaya dipantulkan dari plafon atau dinding yang berwarna, jadi sebaiknya menggunakan permukaan yang seputih mungkin.


Speedlite 470EX-AI (miring)

Speedlite 470EX-AI (atas) dioptimalkan untuk fotografi lampu kilat pantulan. Unit ini memiliki nomor panduan 47 yang relatif tinggi, dan dilengkapi Auto Intelligent Bounce (AI. Bounce) yang secara otomatis menghitung dan menetapkan sudut pantulan optimal.

 

Menggunakan lampu kilat pantulan untuk potret wajah di dalam ruangan

Lampu kilat pantulan kerap digunakan untuk fotografi potret wajah di dalam ruangan. Perhatikan, penempatan sudut flash head ke arah plafon.

 

FAQ #2: Dapatkah saya mengambil bidikan beruntun sewaktu fotografi lampu kilat?

J2: Bisa, jika unit lampu kilat Anda memiliki flash power yang tinggi (nomor panduan tinggi). Namun demikian, jumlah bidikan beruntun yang dimungkinkan, bergantung pada berbagai faktor.

Apabila lampu kilat ditembakkan pada daya penuh, kadang diperlukan pengisian ulang sebelum bisa ditembakkan lagi. Namun demikian, jika Anda tidak menggunakan unit lampu kilat pada daya penuh, maka dimungkinkan untuk menembakkan lampu kilat secara beruntun sampai dayanya habis.

 

Memiliki flash power yang kuat, akan membantu

Kecepatan pemotretan beruntun dan jumlah bidikan beruntun yang memungkinkan, bervariasi, bergantung pada unit lampu kilat yang digunakan, tetapi unit yang memiliki flash power yang lebih kuat atau nomor panduan lebih tinggi, akan memberikan keserbagunaan yang lebih besar.

 

Saran penggunaan:

1. Anda bisa meningkatkan jumlah tembakan beruntun lampu kilat dengan mengurangi jumlah cahaya yang dipancarkan per kilatan. Satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan membuka aperture lensa.

2. Performa unit lampu kilat atau baterai dapat menurun akibat kepanasan jika Anda terlalu sering menembakkan lampu kilat secara beruntun. Ikuti petunjuk dalam panduan produk Anda mengenai jumlah kilatan yang bisa ditembakkan. Setiap kali seusai melakukan penembakan beruntun, biarkan unit lampu kilat menjadi dingin terlebih dulu.

 

FAQ #3: Apakah flash sync speed itu?

J3: Ini adalah kecepatan rana yang paling cepat, yang memungkinkan dilakukannya fotografi lampu kilat.

Sync speed mengacu ke kecepatan rana paling cepat yang kilatannya bisa digunakan untuk memotret. Ini bergantung pada kamera, dan diindikasikan oleh X-sync speed. Untuk kamera Canon, X-sync speed-nya yaitu 1/250 detik untuk model yang lebih canggih, dan 1/180 atau 1/200 detik untuk model pada kelas lainnya.

 

Struktur “focal-plane shutter” (rana bidang fokus) dan efeknya pada sync speed (kecepatan sinkron)

Apabila memotret dengan lampu kilat yang diaktifkan, kamera secara otomatis menetapkan kecepatan rana ke nilai yang lebih rendah dari sync speed, karena kecepatan rana yang lebih cepat daripada sync speed tidak bisa dipilih.

Adanya pembatasan tersebut pada kecepatan rana, karena struktur “focal-plane shutter” (rana bidang fokus) pada kamera DSLR.

Focal-plane shutter terdiri atas dua tirai light-shielding (perlindungan cahaya). Saat menekan tombol rana, tirai pertama membuka, setelahnya, tirai kedua segera menutup. Pencahayaan terjadi selama interval ini.

Jika kecepatan rana lebih cepat daripada sync speed, tirai kedua akan mulai menutup sebelum tirai pertama membuka sepenuhnya. Hal ini mencegah tirai rana membuka sepenuhnya, yang akan menghalangi pencahayaan dan menyebabkan ikat hitam muncul dalam gambar.

 

Kecepatan rana tidak boleh lebih cepat daripada sync speed

Dalam mode pencahayaan manual dan mode Shutter-priority AE, seandainya Anda telah memilih kecepatan rana yang lebih cepat daripada sync speed, ini akan dialihkan secara otomatis ke sync speed setelah daya lampu kilat dihidupkan.

 

FAQ #4: Dapatkah lampu kilat eksternal digunakan untuk fotografi close-up?

A4: Anda dianjurkan menggunakan unit lampu kilat yang didesain secara eksklusif untuk fotografi close-up, misalnya, ring-type flash (lampu kilat jenis cincin).

Unit lampu kilat konvensional tidak sesuai untuk fotografi close-up dan fotografi makro. Hal ini karena kisaran lampu kilat yang efektif ditentukan sebelumnya untuk tiap model lampu kilat. Memotret subjek apa pun yang lebih dekat dari jarak ini ke kamera, dapa menciptakan bayangan dalam gambar, atau menghasilkan pencahayaan yang berlebihan. 

Alih-alih, gunakanlah lampu kilat eksternal yang didesain untuk fotografi makro. Semua ini secara umum dibagi ke dalam dua kategori:

Lampu kilat jenis cincin, misalnya Macro Ring Lite MR-14 EX II yang memiliki flash head berbentuk bundar dan bisa menyinari area secara merata pada keempat arah. Anda juga dapat mengambil bidikan close-up, dan nyaris tanpa bayangan.

Sebagian unit lampu kilat jenis cincin memungkinkan Anda menembakkan cahaya hanya dari separuh cincin untuk menciptakan bayangan yang disengaja pada arah tertentu.

Twin flash unit (Unit lampu kilat kembar), misalnya Macro Twin Lite MT-26EX-RT dilengkapi dua flash head, masing-masing satu pada sisi kiri dan kanan. Cahaya yang diterpakan dari kedua sisi membuat bayangan menjadi kurang kentara. Anda bisa menyesuaikan jarak antara kedua flash head, orientasinya, serta output kilatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

 

Contohnya penggunaan lampu kilat khusus ini, yaitu pada penggunaan fotografi makro. Bacalah artikel berikut ini:
Menggunakan Flash dalam Fotografi Makro
Fotografi dengan Macro Lite Flash

 

<i>Macro Ring Lite</i> MR-14EX II

Macro Ring Lite MR-14EX II
Lampu kilat jenis cincin ini memiliki jarak tembakan yang lebih pendek, kira-kira 20mm dari bagian depan flash head.

 

<i>Macro Twin Lite</i> MT-26EX-RT

Macro Twin Lite MT-26EX-RT
Lampu kilat jenis kembar ini mendukung penembakan nirkabel melalui transmisi radio dan mengendalikan output kilatan secara mulus.

 

Klik di sini untuk membaca artikel sebelumnya mengenai flash power:
Memilih Lampu Kilat Eksternal (1): Flash Power

Untuk detail mengenai Speedlite Canon, bacalah:
Speedlite Flash Canon Manakah yang Dipilih? (Membandingkan 3 Speedlite yang lebih terdahulu)
Panduan Cepat Pembeli: Speedlite 270EX II
Panduan Cepat Pembeli: Speedlite 430EX III-RT
Panduan Cepat Pembeli: Speedlite 600EX II-RT
Canon Menghadirkan Speedlite 470EX-AI: Speedlite Pertama di Dunia dengan Teknologi AI Bounce

 


Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi dengan mendaftar pada kami!

Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.

Daftar Sekarang!

 

Mengenai Penulis

Digital Camera Magazine

Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation

Masakatsu Nagayama

Menjalankan studio periklanan, dan mulai menjadi fotografer freelance pada tahun 1998, di mana dia terutama aktif menggeluti bidang periklanan, memotret untuk majalah dan media online. Spesialisasinya adalah bidikan kehidupan kota.

Berbagi foto Anda di My Canon Story & berpeluang ditampilkan pada platform media sosial kami