Ingin tahu lensa Canon manakah yang sebaiknya Anda dapatkan untuk kamera vlogging sistem EOS R baru milik Anda? Berikut ini ada dua hal untuk dipertimbangkan.

 

Cara memilih lensa untuk vlogging

Menggunakan kamera lensa yang dapat dipertukarkan, seperti lensa pada sistem kamera mirrorless EOS R Canon, memberi Anda banyak opsi pembuatan konten. Anda dapat mengganti lensa yang digunakan dengan kamera agar sesuai untuk tujuan yang berbeda-beda, atau membuat cuplikan rekaman film Anda terlihat berbeda dari biasanya!

Dengan begitu luasnya variasi pilihan lensa RF dan RF-S, bagaimana Anda dapat memilih lensa terbaik untuk vlogging? Pertama-tama, mari kita cermati sebagian fitur yang ideal untuk lensa vlogging.

Fitur lensa vlogging yang ideal

1. Sudut lebar
Anda ingin lensa yang cukup lebar untuk menangkap setidaknya seluruh wajah Anda dengan ruang untuk bagian kepala tertentu, meskipun kamera Anda hanya berjarak sepanjang lengan. Ada spot yang bagus: lensa yang terlalu lebar bisa menyebabkan distorsi jelek pada fitur wajah. Panjang fokus yang setara full-frame, dengan rentang 16 hingga 28mm, memang ideal bagi kebanyakan orang.

2. Kecil dan ringkas
Lensa yang kecil dan ringkas, membuat pengaturan Anda menjadi lebih kecil, lebih ringan, dan lebih mudah untuk distabilkan.

3. Fokus otomatis
Motor fokus otomatis lensa seharusnya cepat, tepat, dan andal untuk membantu kamera menjaga fokus pada wajah dan mata Anda (atau di tempat yang Anda inginkan), bahkan ketika Anda sedang bergerak.

Ingatlah hal itu, dan berikut ini rekomendasi kami untuk dua lensa vlogging yang harganya ringan untuk menambah perlengkapan alat vlogging Anda. Pada kedua lensa, fokus otomatis digerakkan oleh STM (stepping motor), yang terkenal karena kecepatannya namun tetap mulus, dan gerakan fokus yang senyap—sangat ideal untuk merekam video!

 

1. RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM

 

Keserbagunaan dalam kemasan mungil

Sebagai lensa zoom sudut ultra lebar terkecil dalam jajaran lensa RF Canon saat ini, RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM yang sangat kecil memungkinkan Anda menentukan seberapa lebar yang Anda inginkan. Anda hanya perlu memutar cincin zoom untuk menampilkan konteks yang lebih luas di belakang Anda pada ujung 10mm (setara dengan 16mm pada kamera full-frame) hingga bidikan yang lebih ketat pada ujung panjang 18mm (setara dengan 28,8mm pada kamera full-frame), serta segala rentang di antaranya.

EOS R50 + RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM @ 10mm (setara 16mm)
Ujung lebar 10mm cukup untuk memberikan pemandangan bagus dari keadaan di sekeliling Anda.

Optical Image Stabilizer (Optical IS) built-in membantu menangkap cuplikan rekaman genggam dengan lebih stabil, memberikan pengalaman menonton yang lebih baik, langsung dari kamera. Dukungan untuk koreksi focus breathing mengurangi perubahan yang mengganggu dalam pembingkaian, yang cenderung terjadi saat Anda memindahkan titik fokus dari dekat kamera ke suatu tempat yang lebih jauh atau sebaliknya.

 

2. RF16mm f/2.8 STM

 

Kemampuan rendah cahaya yang dahsyat

Lensa cepat seperti RF16mm f/2.8 STM merupakan aset yang sangat berharga untuk merekam/memotret dalam kondisi cahaya redup. Meskipun memiliki sudut pandang yang sama dengan ujung lebar 10mm pada RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM apabila dipasang pada kamera full-frame, aperture maksimum lebarnya memungkinkan lebih banyak cahaya masuk sehingga tidak terdapat banyak butiran pada rekaman Anda. Hal ini juga menciptakan keburaman latar belakang yang indah (“bokeh”) yang menyederhanakan gangguan latar belakang dan membuat rekaman terlihat lebih tiga dimensi—sesuatu yang sulit dicapai pada lensa sudut lebar karena pada dasarnya depth of field lensa ini besar!

EOS R + RF16mm f/2.8 STM @ 16mm, f/2.8, 1/60 det., ISO 800
Apabila merekam video, pengaturan aperture memberikan keleluasaan terbaik untuk kontrol pencahayaan. f/2.8 memungkinkan Anda mengambil gambar yang bersih dan indah, bahkan di tempat dengan pencahayaan redup seperti restoran ini.

Meskipun lensanya tidak memiliki Optical IS, Anda masih bisa mendapatkan rekaman genggam yang lebih stabil melalui fitur Movie Digital IS pada kamera seri EOS R. Efek stabilisasi ini disempurnakan dengan bodi kamera yang dilengkapi In-Body IS, seperti EOS R7 atau EOS R6 Mark II.

 

Ringkasan spesifikasi

	RF16mm f/2.8 STM	RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM
Kompatibilitas kamera full-frame	Native (seri EOS R)	Mode krop 1,6x
Panjang fokus setara pada kamera APS-C	25,6mm	16 hingga 28,8mm
Zoom?	Tidak	Ya
Aperture maksimum	Besar, konstan (f/2.8)	Variabel (Dari f/4.5 hingga f/6.3 saat Anda zoom in)
Stabilisasi gambar built-in	Nihil (Mengaktifkan Movie Digital IS pada kamera!)	Hingga 4 stops (hingga 6 stops dengan Coordinated Control IS)

Kami merekomendasikan RF16mm f/2.8 STM kalau Anda:
- Ingin memaksimalkan kamera full-frame Anda
- Sering merekam/memotret dalam kondisi minim cahaya
- Ingin bokeh yang indah
- Terutama kalau membuat vlog menggunakan tripod atau stabiliser
- Menggunakan kamera dengan In-Body IS seperti EOS R7

Kami merekomendasikan RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM, kalau Anda:
- Lebih memilih untuk bisa melakukan zoom
- Secara umum memotret/merekam dalam kondisi pencahayaan yang baik
- Tidak begitu perlu bokeh
- Sering bergerak saat membuat vlog

 

Perlengkapan vlogging lainnya untuk dipertimbangkan

EOS R50, RF16mm f/2.8 STM, dan RF-S10-18mm f/4.5-6.3 IS STM difoto dengan: 

- Tripod Grip HG100-TBR
Genggaman tripod yang serbaguna ini berfungsi sebagai tongkat selfie mini dan tripod desktop. Genggaman tripod ini dilengkapi head yang dapat disetel, yang mendukung pemotretan/perekaman vertikal. Selain itu, juga dilengkapi dengan Wireless Remote Shutter BR-E1 (Bluetooth remote control), sehingga Anda dapat melepaskan rana tanpa menekan tombol rana, jadi pada dasarnya, Anda mendapatkan 3 aksesori dalam satu alat.

- Multi-Function Shoe Directional Stereo Microphone DM-E1D
Mikrofon eksternal juga penting untuk kualitas audio yang lebih baik. Mikrofon digital yang sepenuhnya tanpa kabel dan baterai, berfungsi pada kamera seri EOS R dengan Multi-Function Shoe. Ini adalah opsi yang nyaman untuk vlogging saat di perjalanan, karena Anda tidak perlu khawatir tentang kabel yang menghalangi jalan.