Saran ISO AUTO: Cegah Keburaman Subjek dengan Pengaturan yang Wajib Tahu!
ISO Auto mode pada kamera digital meleluasakan Anda karena kamera akan menyesuaikan kecepatan ISO untuk menghasilkan pencahayaan yang tepat—begitu berbeda dari kamera film, karena kecepatan ISO sudah ditetapkan! Tetapi, ini juga bisa menyebabkan kecepatan rana melambat, dan meningkatkan kemungkinan goyangan kamera serta keburaman pada subjek, khususnya apabila memotret subjek bergerak sambil memegang kamera. Jangan kecewa: ada pengaturan “tersembunyi” pada kamera Canon yang lebih canggih, yang akan membantu mencegah keburaman yang tidak diinginkan. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut! (Dilaporkan oleh: Fuka Kamata, Digital Camera Magazine/ Model: Hitomi Yamaguchi, Kino Yamaguchi)
EOS R6/ RF24-70mm f/2.8L IS USM/ FL: 46mm/ Aperture-priority AE (f/5, 1/1000 det., EV+0,7)/ ISO 320/ WB: 4.800K
ISO Auto dengan mode Av/P: Apa yang terjadi kalau kecepatan rana menjadi terlalu lambat?
Sedikit pergerakan bisa membuat gambar terkesan hidup. Untuk gambar di atas, saya minta kepada sang ibu dan putrinya untuk berjalan dan berlarian di sekitar supaya bidikan akan terlihat lebih dinamis.
Tetapi, apabila saya membidik dalam mode Aperture-priority AE tanpa melakukan apa pun pada pengaturan menu ISO Auto, kecepatan rana menjadi 1/100 detik. Ini tidak saja lebih lambat daripada yang saya inginkan, tetapi juga menghasilkan subjek yang buram.
Av mode, ISO Auto, tanpa kecepatan rana minimum: 1/100 det.
Close-up area yang dibingkai dalam warna merah. Pada 1/100 detik, subjeknya buram.
Solusinya: ‘Kecepatan rana minimum selama ISO Auto’
Lebih mudah daripada beralih ke model Manual
Kecepatan rana yang melambat terjadi dalam mode pencahayaan di mana kecepatan rana secara otomatis ditetapkan oleh kamera, seperti Aperture-priority AE mode, Program AE mode, atau Flexible-priority AE mode dengan kecepatan ISO dan kecepatan rana, keduanya ditetapkan ke "Auto". Tetapi, Anda tidak perlu mengorbankan kenyamanan berbagai mode ini kalau Anda adalah penggemar atau memiliki kamera EOS yang canggih, seperti EOS M6 Mark II, EOS 90D dan di atasnya, atau sistem EOS R. Semua model ini menawarkan solusi yang mudah: ‘Kecepatan rana minimum sewaktu pengaturan ISO Auto’* manual.
Cara menetapkan ‘Kecepatan rana minimum sewaktu pengaturan ISO Auto’
1. Tekan tombol MENU.
2. Pada menu SHOOT, cari dan pilih yang berikut ini:
3. Pilih ‘Kec. rana min.’
4. Pilih “Manual” dan tentukan kecepatan rana minimum yang diperlukan untuk subjek* Anda.
Setelah Anda menetapkan ini dan selama berada dalam mode Av atau P serta menggunakan ISO Auto, kamera akan menetapkan kecepatan ISO yang mencegah kecepatan rana menjadi lebih lambat daripada nilai yang sudah Anda tentukan.
*Kecepatan rana yang tersedia bergantung pada kameranya.
Dengan pengaturan kecepatan rana minimum ini, Anda bisa yakin bahwa kecepatan rana tidak akan menjadi lebih lambat daripada yang Anda tetapkan. Tidak ada lagi bidikan gagal akibat goyangan kamera dan subjek yang buram!
Saran bonus: Pastikan Anda menggunakan Servo AF
Langkah pertama untuk mendapatkan subjek yang tajam adalah memastikan bahwa subjek berada dalam fokus. Apabila memotret subjek yang bergerak, seperti anak-anak, pastikan Anda berada dalam Servo AF mode (atau AI Servo AF mode jika Anda membidik dengan optical viewfinder (OVF) pada kamera DSLR). Dalam mode ini, Anda tinggal menetapkan fokus satu kali, dan kamera akan terus melacak subjeknya, meskipun subjeknya bergerak-gerak.
Saran:
- Selama pemotretan Live View/EVF, apabila Servo AF aktif, bingkai AF berwarna biru. Jika bingkainya hijau, artinya Anda dalam mode One Shot AF.
- Tetapkan mode AF ke ‘Face Detection + Subject Tracking Priority’ agar fokus tetap pada wajah. Jika kamera Anda memiliki Eye Detection AF, pastikan ini diaktifkan selama Servo AF.
Untuk ide keren lainnya dan teknik yang berguna untuk fotografi potret wajah, baca:
Portrait Relighting: Ketahui Tentang In-Camera Lighting Crew
2 Teknik Instan untuk Menampilkan Pesona Potret Wajah di Luar Ruangan
3 Cara Untuk Menangkap Foto Kakak Beradik yang Menggemaskan
Membidik Potret Wajah Malam nan Indah Tanpa Tripod, Tanpa Lampu Kilat
[Teknik Lampu Kilat] Menciptakan Potret Malam Terinspirasi Pop Art
Fotografer freelance yang berkedudukan di Hyogo Prefecture, Jepang, Kamata secara khusus menguasai pemotretan lanskap dan foto wajah dengan nada netral. Ia sering melakukan perjalanan untuk memotret foto keluarga dari sejumlah kliennya. Ia juga bepergian ke berbagai tempat di Jepang sebagai fotografer perjalanan, mempromosikannya di akun Instagram miliknya.
Situs web: https://www.hummingbird.photo/
Instagram: @fuka_09
Menerima pembaruan termutakhir tentang berita, saran dan kiat fotografi.
Jadilah bagian dari Komunitas SNAPSHOT.
Daftar Sekarang!Mengenai Penulis
Majalah bulanan yang berpendapat bahwa kegembiraan fotografi akan meningkat dengan semakin banyaknya seseorang belajar tentang berbagai fungsi kamera. Majalah ini menyampaikan berita mengenai kamera dan fitur terbaru serta secara teratur memperkenalkan berbagai teknik fotografi.
Diterbitkan oleh Impress Corporation
Fotografer freelance yang berkedudukan di Hyogo Prefecture, Jepang, Kamata secara khusus menguasai pemotretan lanskap dan foto wajah dengan nada netral. Ia sering melakukan perjalanan untuk memotret foto keluarga dari sejumlah kliennya. Ia juga bepergian ke berbagai tempat di Jepang sebagai fotografer perjalanan, mempromosikannya di akun Instagram miliknya.
Situs web: https://www.hummingbird.photo/
Instagram: @fuka_09