Perjalanan Manggapai Bintang - Ulasan Mark Gee Tentang EOS 5D Mark IV untuk Astrofotografi
Mark Gee, fotografer yang tinggal di Selandia Baru ini terkenal dengan hasil pemotretannya yang menakjubkan dengan langit yang penuh bintang. Kami menyerahkan EOS 5D Mark IV terbaru di tangan sang fotografer pemenang penghargaan ini untuk menyaksikan performanya saat mengabadikan keindahan galaksi.
Anda adalah salah satu dari segelintir orang (setidaknya di Asia) yang mencoba kamera terbaru Canon untuk pertama kalinya – apa saja pemikiran Anda tentang hal ini?
Sebagai pemilik kamera pendahulu EOS 5D Mark IV, saya merasa sangat akrab dengan kesan dan ergonomi dari model baru ini. Ada perubahan di bagian bawah tudung EOS 5D Mark IV, yaitu sensor CMOS 30,4 megapiksel dengan autofokus dual-piksel, perekaman video 4k, layar sentuh, WIFI dan GPS, itulah sebagian di antaranya. Saya benar-benar menyukai presisi sistem autofokus 61 titik AF, dan menggunakan layar sentuh untuk navigasi menu serta memilih titik fokus atau subjek, tentunya menjadikan hidup jauh lebih mudah.
Dalam astrofotografi, bagaimana dukungannya terhadap kamera yang biasa Anda gunakan?
Tentunya, EOS 5D Mark IV selangkah lebih maju daripada pendahulunya, dan setelah menggunakan kamera ini selama beberapa malam, saya sangat terkesan dengan performa ISO yang tinggi.
EOS 5D Mark IV, lensa EF24-70mm f/2.8L II USM, f/4, 25 detik, 24mm, ISO6400
Mark Gee berdiri di bawah langit berbintang
Apa saja fitur dari kamera ini yang menjadi favorit Anda?
Fitur baru EOS 5D Mark IV yang mutlak menjadi favorit saya adalah fitur time-lapse (jeda waktu) yang terbaru. Saya sering melakukan pemotretan time-lapse, dan dulu saya selalu membutuhkan perangkat keras eksternal untuk mengontrol kamera untuk pemotretan time-lapse. Tapi sekarang Anda bisa melakukannya langsung dari pengaturan kamera, ini benar-benar bonus besar bagi saya. Fitur lainnya yang saya sukai adalah layar sentuh yang baru, dan sekarang Anda bisa terus berfokus selama "live view". Kamera ini super praktis untuk perekaman video, dan titik fokus bisa diubah dengan cepat selama pemotretan masih berlangsung.
Apakah Anda akan merekomendasikan model ini kepada astrofotografer lainnya? Mengapa?
Ya, tentu saja saya akan merekomendasikan EOS 5D Mark IV kepada astrofotografer lainnya. Performa kamera ini benar-benar fantastis dalam kondisi cahaya rendah dengan kebisingan rendah/ISO tinggi, dan sensor pencitraan CMOS bingkai penuh 30,4 megapiksel, menurut saya kamera ini adalah pilihan yang luar biasa.
EOS 5D Mark IV, lensa EF24-70mm f/2.8L II USM, f/4, 25 detik, 24mm, ISO6400
Justin Mott sedang memandangi laut
Saksikan videonya di sini:
EOS 5D Mark IV (Bodi)
EF24-70mm f/2.8L II USM
Artikel ini adalah bagian dari seri “Perjalanan Menggapai Bintang”. Baca lebih banyak artikel dari seri ini di sini:
Perjalanan Menggapai Bintang - Pemotretan Astrofotografi Justin Mott Untuk Pertama Kalinya
Perjalanan Manggapai Bintang - Ulasan Mark Gee Tentang EOS 5D Mark IV untuk Astrofotografi
Perjalanan Menggapai Bintang - Cara Jitu Menuju Astrofotografi
Perjalanan Menggapai Bintang - Astrofotografi di Kudat
Daftar dan dapatkan update terbaru tentang berita, kiat dan trik fotografi!
Mengenai Penulis
Mark Gee adalah fotografer pemenang penghargaan dan pembuat film selang waktu yang tinggal di Wellington, Selandia Baru. Sepenuhnya autodidak, Mark berusaha menuju ke lokasi yang paling gelap, yang paling terpencil di seluruh negeri, menikmati tantangan menggabungkan lanskap Selandia Baru yang mencolok dengan keindahan yang sangat halus dari langit malam dengan cara-cara baru yang kreatif.
Film pendek yang dibuat olehnya, 'Siluet Bulan Purnama' membuatnya memperoleh pengakuan internasional setelah terkenal secara online, dan pada tahun 2013, Mark memenangkan penghargaan Astronomy Photographer of the Year yang bergengsi. Ia tidak hanya menang secara keseluruhan, tapi Mark juga memenangkan kategori Bumi dan Antariksa, dan kategori Orang dan Ruang yang belum pernah dilakukan sebelumnya dalam sejarah kompetisi ini.